Asisten Wasit Akan Diperiksa Tim Anti Mafia Bola

×

Asisten Wasit Akan Diperiksa Tim Anti Mafia Bola

Sebarkan artikel ini

Jakarta, faktapers.id – Dua asisten wasit akan diperiksa Tim Satgas Anti Mafia Bola, wasit cadangan Chalid Hariyanto, dan pengamat pertandingan terkait kasus dugaan pengaturan skor laga Persibara Banjarnegara melawan Persekabpas Pasuruan. Para pihak itu diketahui ikut hadir dalam pertemuan yang digelar sebelum pertandingan untuk membahas kemenangan Persibara.

“Ya nanti akan kita periksa, jadi yang dibicarakan apa kita perlu tahu di situ, apa yang dibicarakan di situ, kemudian ada juga tadi yang ikut siapa saja, nanti kita bisa mengetahui peran-peran dari masing-masing orang di pertemuan itu,” kata Ketua Tim Media Satgas Antimafia Bola, Kombes Argo Yuwono, di Mapolda Metro Jaya, Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta, Selasa (8/1/19).

Pertemuan yang digelar di Hotel Central Banjarnegara itu dihadiri sejumlah pihak, di antaranya mantan komisi wasit Priyanto, anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI Johar Lin Eng, anggota Komisi Disiplin PSSI Dwi Irianto alias Mbah Putih, Anik Yuni Artika Sari, wasit Nurul Safarid, dua asisten wasit, cadangan wasit Chalid Hariyanto, dan pengamat pertandingan. Dalam pertemuan itu, wasit Nurul dijanjikan uang sebesar Rp 45 juta agar memenangkan Persibara.

“Dalam pertemuan itu membahas pertandingan Persibara lawan Persekabpas Pasuruan agar perangkat pertandingan menguntungkan/memenangkan Persibara,” ujar Argo.

Polisi kemudian menangkap wasit Nurul di sebuah sarana olahraga di Garut pada Senin (7/1) kemarin. Polisi juga sempat menggeledah rumahnya dan menyita sejumlah barang bukti.

“Ada buku rekening itu, yang kita dapatkan, ada juga ponsel, yang kita lakukan penyitaan,” tuturnya.

Dalam kasus ini, Nurul menjadi tersangka kelima yang ditangkap polisi atas laporan manajer Persibara Banjarnegara, Nurul Indaryani. Sebelum itu, polisi sudah menangkap dan menahan tersangka Johar Lin Eng, Priyanto, Anik Yuni Artika Sari, dan Dwi Irianto alias Mbah Putih.fp01

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *