Jakart, faktapers.id – Penyanyi asal Malaysia Mario Penang beberapa hari yang lalu baru saja mendapat nasib apes. Sebabnya dirinya mendapat musibah, menjadi korban sms penipuan, tepatnya Selasa, (19/02/2019).
Pemilik lagu “Goyang Telepon” ini membeberkan kepada fakta pers, seusai mengisi acara konser amal Palu Sigi Donggala di Anjungan Sulawesi Tengah Taman Mini Indonesia Indah Jakarta Timur, Minggu, (24/02/2019).
Ia mengungkapkan berawal dari sms yang diterimanya berisi sms menawarkan kemudahan kartu multi fungsi dengan mengatas namakan salah satu bank swasta di Indonesia.
Karena terhipnotis atau karena ceroboh, kemudian Mario mengikuti petunjuk yang di arahkan oleh orang yang mengaku karyawan bank swasta tersebut.
Tanpa ada rasa curiga sedikitpun akhirnya Mario menuruti panduan yang di berikan kepada dirinya dengan mentransfer uang beberapa juta rupiah sebagai syarat untuk membuka kartu multi fungsi jenis silver.
Akan tetapi setelah melakukan transaksi melalui Anjungan Tunai Mandiri (ATM), ia pun segara memberikan bukti transfer kepada orang yang mengaku karyawan bank swasta tersebut.
Bukannya kartu multi fungsi yang di dapat, malahan Mario diperintahkan untuk mentransfer uang Lima Juta lagi dengan alasan untuk pengaktifan, agar kartu di aktifkan sesuai dana penarikan lima juta perhari.
Dirasa berbelit belit memberikan keterangan kepada calon nasabah, akhirnya Mario tersadar dan memutuskan untuk meminta kembali uang yang sudah di transfer ke orang tersebut.
Tapi apa dikata, tidak semudah itu meminta uang dikembalikan, bahkan orang tersebut memberi keterangan bahwa kartu ini sudah di data atas nama bapak Mario jadi uang tidak dapat dikembalikan, Barulah Mario benar-benar tersadar bagaikan mimpi, bahwa dirinya baru saja di tipu oleh orang yang mengaku karyawan bank swasta tersebut.
Lalu hari itu juga Mario bergegas mendatangi bank swasta tersebut, dengan membawa bukti sms dan bukti pembayaran via transfer.
Mario mengadukan kepada pihak bank bahwa dirinya telah melakukan transaksi pembuatan kartu multi fungsi dengan menyerahkan sejumlah uang jutaan rupiah sebagai syarat pembukaan kartu baru multi fungsi di bank ini.
Setelah pihak bank melihat dan mempelajari bukti bukti yang di bawa oleh Mario, pihak bank memberi keterangan kepada Mario bahwa nama dan nomer rekening ini memang benar karyawan bank di sini. Tapi sayang yang bersangkutan sudah lama di berhentikan dari pekerjaannya.
Kemudian Mario disarankan oleh pihak bank untuk melaporkan kejadian tersebut ke pihak yang berwenang atau ke polisi.
Dikarenakan jadwal pekerjaan Mario yang cukup padat, akhirnya dirinya memutuskan untuk tidak melapor kejadian ini kepada pihak yang berwenang.
“Saya ikhlaskan saja, sudah saya anggap amal “, tutur Mario Penang.
Ia pun menghimbau kepada teman-teman artis dan seluruh masyarakat Indonesia, agar lebih berhati hati apabila dapat sms seperti dirinya.
“Tidak usah di hiraukan, karena itu hanya penipu yang tidak bertanggung jawab. Cukup saya sahaja yang merasakan, dan kepada pihak kepolisian Republik Indonesia saya menghimbau untuk memberi efek jera kepada pelaku penipuan macam tu, agar diberi hukuman seumur hidup,” tegasnya. fam