Pasar Sumber Sari Ditinggal Puluhan Pedagang, Camat Akan Tanya Petinggi Kampung 

×

Pasar Sumber Sari Ditinggal Puluhan Pedagang, Camat Akan Tanya Petinggi Kampung 

Sebarkan artikel ini

Kutai Barat, faktapers.id – Pasar rakyat yang berada di Jalan Hasanuddin, Kampung Sumber Sari, Kecamatan Barong Tongkok, Kutai Barat (Kubar), Kaltm, saat ini kondisinya menjadi sepi, karena puluhan petak di pasar itu ditinggalkan pedagang. Kondisi kosongnya puluhan petak di pasar itu sudah setahun lebih.

“Sejak diresmikan, hanya bertahan 3 bulan saja pedagangnya membludak menempati petak. Setelah itu hanya bertahan tiga penjual ayam potong (broiler) dalam beberapa bulan. Kemudian tidak ada pedagangnya lagi yang mau menempati petak pasar,” beber Suwarno (48) salah seorang warga Sumber Sari kepada wartawan, Selasa (19/03/19).

Beberapa warga lainnya disekitar pasar menyebut bahwa sebelumnya pasar Sumber Sari sempat ditempati puluhan pedagang. Pasar ini beroperasi pada siang hari, bahkan jika malam minggu ada pasar malam (pasar tumpah), pedagang membuka lapak didepan petak pasar.

“Iya pak, kami tidak tahu apa penyebab pedagang meninggalkan petak pasar. Tapi memang terlihat warga hanya suka menyerbu pedagang kelontongan menjual sayuran dan ikan,” beber mereka.

“Kami memang kerap memanfaatkan pasar malam didepan Kantor Petinggi Sumber Sari setiap malam Selasa.Karena di pasar malam lebih murah, banyak sayuran dan ikan yang dijual,” ungkap Aman (46), salah satu dari warga tersebut.

Pantauan langsung Harian Fakta Pers dan faktapers.id, keberadaan pasar malam itu membuat akses ke Masjid dan ke rumah warga menjadi tertutup karena ratusan pedagang menggelar dagangan di empat ruas jalan depan Kantor Petinggi Sumber Sari.

“Alangkah baik jika ada inisiatif pegurus kampung untuk memindahkan pasar malam kelokasi pasar Sumber Sari yang ada bangunannya ini. Agar menjadi tertib, dan menjaga keselamatan berlalulintas,” tutur warga lainnya, Wanto (60).

Dikonfirmasi terpisah, Camat Barong Tongkok, Denasius mengaku kaget pindahnya puluhan pedagang di pasar Sumber Sari. Padahal menurutnya, lokasi pasar Sumber Sari juga strategis di tepi jalan utama.

“Saya akan segera tanyakan hal itu ke Petinggi Sumber Sari. Kenapa sampai puluhan pedagang meninggalkan petak pasar,” ungkapnya petang tadi.iyd

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *