Kecelakaan Beruntun di Batas Kota Maros

×

Kecelakaan Beruntun di Batas Kota Maros

Sebarkan artikel ini

Maros, faktapers.id – Kecalakaan beruntun terjadi di batas Kota Maros, Makassar, Kelurahan Hasanuddin, Kecamatan Mandai, Kabupaten Maros, Senin ( 25/03/19).

Insiden ini bermula dengan blongnya rem mobil truk pengangkut semen, sehingga mobil Ayla hitam yang ada didepannya ditabrak. Setelah sopir mobil truk ingin menguasai mobil truknya yang dibawanya malah menabrak mobil lainnya.

“Dengan kecepatan mobil truk sudah mulai berkurang diberhentikan oleh dua lagi mobil yang ditabraknya. Di sekitar underpass,” kata Haris, pengguna jalan yang menjadi saksi mata peristiwa itu.

Tabrakan beruntun tersebut terjadi di batas kota Maros-Makassar. Saat kejadian, arus lalu lintas sementara padat.

Kasat Lantas Polres Maros, AKP Mamat Rahmat menjelaskan kronologi kecelakaan tersebut. Berawal saat truk pengangkut semen DD 8661 QZ melaju dari arah Maros menuju Makassar.

Saat tiba di lokasi kejadian, kondisi jalan bergelombang dan penurunan. Sopir truk berusaha mengerem kendaraannya. Namun rem blong.

Beberapa kali sopir berusaha menghentikan truknya, namun upayanya gagal. Sehingga, membuat sopir menabrak Toyota Calya hitam DD 1895 RT yang ada di depan.

Setelah itu, sopir banting stir ke kanan atau dekat trotoar dan menabrak Honda HRV merah DD 551 SI. Setelah itu, sopir banting ke kiri lagi dan menabrak taksi Bosowa DD 1509 QY.

Setelah tabrak taksi, truk oleng ke kanan dan menabrak Totoya Avanza hitam DD 187 SR. Truk lalu mengambil bagian tengah dan menabrak Avanza Silver DD 1100 MT.

“Awalnya truk dan lima mobil yang ditabrak melaju dari arah yang sama. Tapi saat truk berada di lokasi kejadian, remnya blong. Truk lalu menabrak Calya, HRV, taksi, dua Avanza,” kata Mamat.

Setelah menabrak, truk berhenti di area underpass simpang lima Bandara Sultan Hasanuddin Makassar.

Sementara mobil yang ditabrak berhenti di badan jalan. Hal tersebut menyebabkan kemacetan panjang hingga tiga kilometer.

Macet mulai dari Batangase sampai batas kota. Sejumlah kendaraan mengantre menjadi sebaris untuk melewati penyebab macet.

“Diantara mobil yang ditabrak, Calya, HRV dan taksi paling parah. Bagian belakang dan depan mengalami penyok. Kaca pecah dan bodi hancur,” kata Mamat.

Beruntung tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan tersebut. Namun kerugian material ditaksir mencapai Rp 300 juta.

Enam mobil yang terlibat kecelakaan diamankan oleh Satuan Lalu lintas Polres Maros, untuk proses lebih lanjut. hamzan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *