Melawi, faktapers.id – Dalam rangka pawai menyambut Hari Kartini Satlantas Polres Melawi melakukan penertiban lalu lintas di jalan protokol yang sedang digunakan oleh ribuan masyakat peserta pawai akbar bersama para siswa dari TK hingga tingkat SMA sederajat.
Dalam operasi tersebut Satlantas Polres Melawi AKP A’ang permana selaku Kasatlantas bersama anggota dengan sigap melakukan penertiban demi mendukung Pemerintah Kabuapaten Melawi lebih, khususnya kepada tim penggerak PKK selaku pelaksana kegiatan berharap agar saat pelaksanaan pawai bisa berjalan dengan aman tertib dan terkendali.
Terkait dengan kegiatan tersebut, Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Melawi, Nurbetty Eka Mulya astrid Panji yang juga sebagai pelaksana kegiatan peringatan Hari Kartini mengatakan, kegiatan ini tidak lain adalah sebagai wujud penghargaan terhadap perjuangan seorang Kartini sehingga membuat kaum wanita masa kini bisa merasakan emansipasinya.
“Karena Kartinilah sehingga kini kaum wanita bisa menjadi presiden, dokter, atau menteri. Oleh sebab itu mari kita mengisi kemerdekaan dengan kemampuan yang kita miliki, kaum perempuan harus serba bisa, dan jangan berpangku tangan,” tegasnya.
Wanita yang akrab disapa Astrid Panji itu pun mengapresiasi begitu banyaknya peserta yang ikut memeriahkan peringatan Hari Kartini kali ini.
Tak hanya dari SKPD di lingkungan Pemkab Melawi, tapi juga komunitas dan organisasi kewanitaan yang ada di Melawi semua ikut terlibat ini semua bahwa wanita saat sekarang merasa punya peranan yang sama dalam membangun NKRI.
“Melalui kesempatan ini saya berpesan kepada para Kartini Melawi, harus semangat dan jadi penggerak pembangunan. Hadapilah masalah dengan semangat,” ungkapnya.
Ditempat yang sama, Bupati Melawi Panji menilai bahwa Kartini adalah pahlawan nasional yang dalam benaknya tak berkeinginan menjadi seorang pahlawan.
Namun, karena dasar kemampuan serta pengorbanannya, sehingga RA Kartini layak dan pantas dijadikan seorang pahlawan. Sehingga Panji juga menekankan kepada seluruh wanita yang ada di Kabupaten Melawi yang hadir.
“Wanita bukan lah kaum yang lemah, tapi wanita harus punya semangat yang sama seperti kaum laki-laki. Dan Saya meminta agar kita mengenang Hari Kartini menjadi semangat bahwa wanita tak ketinggalan dari kaum lelaki,” ungkapnya.
Panji juga mengingatkan bahwa perempuan memiliki peran yang luar biasa. Dalam rumah tangga, ia berperan sebagai orang tua dan guru. Sedangkan di masyarakat, wanita terdepan dalam pembentukan karakter dan kepribadian bangsa yang setara.
“Karena merekalah yang pertama menempa para generasi bangsa ini,” ujarnya.
Panji juga berharap pelaksanaan pawai Hari Kartini kali ini bukan hanya sekedar menjadi rutinitas semata.
“Kegiatan ini bisa dijiwai untuk kebaikan Melawi kedepan yang lebih baik dan melahirkan Kartini-kartini demi Indonesia yang lebih maju,” ungkap Panji. abd/sd