Headline

Pemkab dan Polres Gowa Canangkan Program Bulan Bakti Bhayangkara KB-Kesehatan

1269
×

Pemkab dan Polres Gowa Canangkan Program Bulan Bakti Bhayangkara KB-Kesehatan

Sebarkan artikel ini

Gowa, faktapers.id – Pemerintah Kabupaten Gowa, melalui Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (PPKB) melakukan Pencanangan Bulan Bakti Bhayangkara KB Kesehatan Tingkat Kabupaten Gowa, di Halaman Kantor Desa Kampili Pallangga, Selasa (18/6/19).

Kadis PPKB, Sofyan Daud mengatakan, pencanangan tersebut dilakukan untuk menekan laju pertumbuhan penduduk dengan meningkatkan pengelolaan, pelaksanaan pelayanan KB, dan kesehatan melalui Bakti Bhayangkara atau bekerjasama dengan kepolisian.

“Bhakti Bhayangkara ini merupakan agenda nasional yang terprogram, terkoordinasi, dan terintegrasi untuk meningkatkan peningkatan kesertaan ber-KB bagi masyarakat, untuk memilih kontrasepsi jangka panjang seperti IUD dan implant,” kata Sofyan.

Dirinya menyebut, apabila laju pertumbuhan penduduk di Kabupaten Gowa tidak terkendali, maka akan berdampak luas karena tidak seimbangnya SDA yang bisa diolah dan lapangan kerja yang terbatas.

“Dari data BPS pertumbuhan penduduk di Gowa mencapai 13 ribu setiap tahunnya, dan hingga saat ini penduduk di Gowa sebesar 753 ribu jiwa. Sehingga salah satu cara untuk menekan pertumbuhan yakni dengan pencanangan KB kesehatan ini,” ungkapnya.

Sementara itu Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan mengatakan, kegiatan seperti ini sangat baik dilaksanakan, apalagi dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat dengan menekan laju pertumbuhan penduduk di Kabupaten Gowa.

“Salah satu cara menaikkan kesejahteraan masyarakat yaitu menahan laju pertumbuhan penduduk dengan ber-KB,” ujar Adnan.

Adnan menjelaskan, dalam menekan pertumbuhan penduduk tersebut dibutuhkan kerjasama semua stakeholder termasuk jajaran kepolosian dan Bhayangkara untuk melakukan sosialisasi tentang pentingnya merencanakan sebuah keluarga dengan dua anak cukup, dan mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk ikut berpartisipasi dalam pencanangan ini.

“Pemerintah tidak bisa jalan sendiri, sehingga inilah inovasi yang dilakukan dan dibutuhkan kerjasama dari semua pihak, semoga dengan bekerjasama dengan kepolisian, kegiatan ini tidak berakhir hanya sampai pencanangan, namun bisa ditularkan ke semua pihak dan berjalan dengan baik dan lancar,” harap orang nomor satu di Gowa itu.

Di tempat yang sama, Kapolres Gowa, AKBP Shinto Silitonga, sangat menyambut baik pencanganan ini. Menurutnya seiring berkembangnya zaman, masyarakat dituntut untuk merencanakan dalam membangun keluarga sehingga munculah istilah KB.

“Lebih baik kita merencanakan dua anak untuk mendidik anak tersbut agar tumbuh menjadi manusia yang berkualitas dan produktif,” tegasnya.

Perlu diketahui, kegaiatan ini diselenggarakan di 18 kecamatan dengan target 6446 dari PPM Akseptor baru, dengan rincian IUD 167 akseptor, MOP 5 akseptor, MOW 99 akseptor, implant 650 akseptor, suntik 3907 akseptor, pil 1493 akseptor, dan kondom 125 akseptor. Turut hadir 300 peserta dari kecamatan, kepolisian, pimpinan puskesmas, dan SKPD lingkup Pemkab Gowa. Kartia

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *