Headline

Kapolda Bali Jadi Narasumber di Acara Bali and Beyond Travel Fair

×

Kapolda Bali Jadi Narasumber di Acara Bali and Beyond Travel Fair

Sebarkan artikel ini

Bali, faktapers.id – Kapolda Bali Irjen Pol Dr. Petrus Reinhard Golose menjadi narasumber di acara Bali and Beyond Travel Fair. Acara tersebut digelar sekira pukul 13.00 Wita, di Bali Nusa Dua Convention Center (BNDCC), Rabu (26/6/19).

Kegiatan ini turut dihadiri Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Bali Kombes Pol Andi Fairan, S.Ik., M.Sm., Dirpamobvit Polda Bali Kombes Pol Drs. Didi Hardi Sopandi, Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Bali Kombes Pol Yuliar Kus Nugroho, S.Ik., M.H, dan Kapolresta Denpasar Kombes Pol Ruddi Setiawan, S.Ik., S.H., M.H.

Sebelum membuka materi, Petrus Reinhard Golose mengapresiasi pelaksanaan kegiatan BBTF di Bali tahun ini. “Kegiatan ini sangat penting, mengingat pariwisata dunia sangat membutuhkan keamanan di dalamnya. Maka dari itu saya harapkan paparan saya nanti mampu memberikan inspirasi dan menumbuhkan keberanian kita untuk mengamankan dunia dari ancaman terorisme,” kata Petrus.

Mantan Deputi Bidang Kerjasama Internasional Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) ini pada paparannya menekankan kepada seluruh peserta Bali And Beyond Travel Fair, bahwa Bali bebas dari jaringan teroris, atau pun ancaman dari gerbong teroris.

“Perdagangan manusia (human trafficking) sudah menjadi masalah Nasional dan Internasional yang berlarut-larut, yang sampai saat ini belum dapat diatasi secara tepat, baik oleh pemerintah setiap negara maupun organisasi-organisasi internasional yang berwenang dalam menangani masalah perdagangan manusia tersebut,” ujar dia.

Jenderal asal Manado itu juga mengungkapkan bahwa kasus cyber crime di Indonesia masih tinggi. Dalam kepemimpinannya, Kapolda Bali memprioritaskan penanganan kasus transnasional crime karena kejahatan ini bisa dilakukan lintas negara.

“Polda Bali sudah banyak mengungkap kasus besar kejahatan siber yang pelakunya orang asing, seperti skimming dan cyber fraud. Kejahatan siber berkembang pesat seiring perkembangan teknologi saat,” pungkas jenderal lulusan Akpol tahun 1988 ini. Ans

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *