Jakarta, faktapers.id – Forum Komunikasi Pimpinan Badan Usaha Milik Negara (BUMD) DKI Jakarta memberikan bantuan sembilan bahan pokok (sembako) kepada pengungsi di Kampung Bandan RW 05, Kelurahan Ancol, Pademangan, Jakarta Utara. Pemberian bantuan sebagai wujud aksi sosial menjelang Idul Fitri 1440 Hijriah dan 2019.
Gubernur DKI Jakarta Utara, Anies Rasyied Baswedan mengatakan, acara ini merupakan bentuk kehadiran ‘tangan kedua’ Pemerintah Provinsi DKI Jakarta di tengah duka pengungsi. Setelah sebelumnya hingga saat ini, ‘tangan pertama’ telah memberikan kontribusi penuh.
Anies yang didampingi Wali Kota Jakarta Utara, Syamsuddin Lologau ini mengilustrasikan keduanya sebagai kepanjangan tangan Pemprov DKI. ‘Tangan pertama’ merupakan Dinas, sedangkan ‘tangan kedua’ yakni BUMD.
“Pemerintah DKI punya dua tangan, ‘tangan pertama’ ada Dinas, dan ‘tangan kedua’ yaitu badan usaha (BUMD),” kata Anies, saat ditemui di Kampung Bandan RW 05, Kelurahan Ancol, Pademangan, Jakarta Utara, Senin (3/6).
Dengan begitu, dijelaskannya rampung sudah kedua tangan tersebut hadir di tengah duka para korban terdampak kebakaran yang melanda pemukiman penduduk itu, Sabtu (11/5) lalu.
Dia berharap, bantuan yang telah diberikan kedua tangan Pemrov DKI dapat meringankan duka pengungsi. Disinggungnya lokasi terdampak kebakaran akan ditata ulang sehingga para pengungsi dapat kembali mendapatkan kehidupan laik.
“Kita harus harus bersabar meskipun menghadapi banyak cobaan. Insyaallah muncul solusi lebih baik dari pada kemarin. Semua ini perlu proses, perlu waktu agar dapat ditemukan solusi terbaik,” jelasnya.
Sementara Ketua Forum Komunikasi Pimpinan BUMD DKI Jakarta, Arief Nasrudin menerangkan, total sembako yang diberikan mencapai dua ribu paket. Sembako diberikan dengan alasan dapat langsung dipergunakan para pengungsi menjelang Hari Raya Idul Fitri mendatang.
“Terpenting di sini adalah sinergitas antar BUMD. Ini yang sedang kita kuatkan sehingga dapat berperan membantu meringankan masyarakat yang membutuhkan seperti saat ini,” tutupnya. tjl