Majalengka, faktapers.id – Bupati Majalengka Dr. H. Karna Sobahi, M.M.Pd, meminta aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Pemkab Majalengka, tenaga guru, dan tenaga kesehatan untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat.
Hal tersebut dikatakan Karna saat menjadi pembina upacara Hari Kesadaran Nasional tingkat Kabupaten Majalengka di Lapangan Gada-gada Desa Talaga Wetan, Kecamatan Talaga, Kabupaten Majalengka, Rabu (17/7/19).
Hadir dalam kesempatan tersebut Wakil Bupati Tarsono D. Mardiana, Sekda Drs. H. Ahmad Sodikin, MM, Assiten 2 selaku Ketua Umum Korpri, para kepala OPD, dan camat.
Dia juga meminta kepada ASN untuk selalu waspada dan hati-hati, dan jangan mudah terprovokasi ajakan yang tidak jelas.
“Kita termasuk keluarga besar yang termasuk the big family, bersama-sama seluruh ASN dan perangkat desa kita ini adalah keluarga Korpri Kabupaten Majalengka. ASN harus memiliki kesadaran Nasional, kita harus memiliki kesadaran diri yang Berpancasila karena sebagian warga yang tidak Berpancasila bahkan anti Pancasila,” kata Bupati.
“Sebagai ASN dan warga Negara, jadilah ASN yang baik, menjadi ASN itu sekarang sudah berbeda tidak bisa berbangga-bangga dengan jabatannya tapi harus berprestasi dan pengawasan yang dilakukan sangat ketat. Saya tidak ingin di Kabupaten Majalengka ada ‘korban’ akibat ketelodoran dan ketidakdisiplinan kita,” imbuhnya. Lintong Situmorang
