Jakarta, faktapers.id – Sebanyak 59 Industri Kecil dan Menengah (IKM) Kreatif binaan Dinas Perindustrian dan Energi Provinsi DKI Jakarta kembali dipamerkan di Plaza Barat, Kantor Wali Kota Jakarta Utara, Selasa (30/7/19) sampai Jumat (2/8/19). Sebagai upaya dukungan, Aparatur Sipil Negara (ASN) dan pegawai diimbau membeli produk tersebut.
Wali Kota Jakarta Utara, Ali Maulana Hakim mengatakan, imbauan ASN atau pegawai membeli produk pameran IKM Kreatif sudah disampaikan, baik secara langsung maupun melalui media sosial. Hal ini sebagai upaya mendukung kesuksesan para pelaku usaha binaan yang telah berusaha menuangkan ide kreatifnya menjadi sebuah produk laik jual.
“Kalau produk ini kita pakai ini promosi yang lebih baik. Saya juga sampaikan pesan tertulis kepada UKPD bahwa kita ada Gelar Produk IKM ini diharapkan bisa membeli dan memakai produk ini sebagai niat baik dari pemerintah mendukung industri kecil dan menengah,” kata Ali, saat ditemui di Plaza Barat, Kantor Wali Kota Jakarta Utara, Selasa (30/7/19).
Dijelaskannya, Gelar Produk IKM Kreatif Tahun 2019 ini merupakan salah satu bukti nyata dari pelaksanaan program Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dalam penyediaan bantuan fasilitas pengenalan produk (promosi) IKM, mekanisme pemasaran, termasuk pengembangan jaringan.
Serta mendorong pencapaian target pemasaran yang merupakan bagian dari kegiatan Penumbuhan dan Pengembangan Kewirausahaan Terpadu.
“Gelar seperti ini salah satu ajang bagi kita untuk mempromisikan produk-produk kreatif khususnya untuk Indukstri kecil dan menengah di Jakarta Utara. Mudah-mudahan ini bisa mendapat apresisasi yang baik terutama dalam hal pemasarannya,” jelasnya.
Kepala Bidang Industri Dinas Perindustrian dan Energi Provinsi DKI Jakarta, Elisabeth Ratu Rante Allo menerangkan, Gelar Produk IKM Kreatif ini merupakan kali kedua atau yang terakhir dilaksanakan di kantor Walkota sepanjang 2019.
Acara ini diharapkan dapat membantu para pelaku usaha IKM untuk memperluas jaringan pemasaran dan meningkatkan pendapatan yang diperoleh.
“Dari event-event di tiap-tiap kantor wali kota itu bisa ke tingkat provinsi nantinya, di Balai Kota. Itu artinya mereka sudah high class dan produknya sudah bagus-bagus. Dinilai dari kerapihan, banyaknya transaksi atau omset pada sebuah event, artinya produknya digandrungi orang,” tutupnya. Tjl