Headline

Telkomsel Siap Fasilitasi Dusun Badingkayu Desa Pengeragoan Dapatkan Sinyal Telepon

×

Telkomsel Siap Fasilitasi Dusun Badingkayu Desa Pengeragoan Dapatkan Sinyal Telepon

Sebarkan artikel ini

Bali, faktapers.id – Pihak Telkomsel Regional Bali Nusa mengaku siap memfasilitasi khususnya warga Dusun Badingkayu Desa Pengeragoan Kecamatan Pekutatan untuk mendapatkan sinyal saluran telepon seluler. Setelah sebelumnya warga dusun ini bertahun – tahun, sangat susah medapatkan sinyal handphone dan layanan provider internet.

I Gede Heri selaku Supervisor Radio Transport and Power Operation (RTPO) Bali Timur Telkomsel mengaku akan berupaya mencarikan solusi tercepat agar warga bisa menikmati layanan telekomunikasi.

“Kita akan upayakan secepatnya bisa membantu. Kalau dilihat posisi wilayah, kemungkinan kita bisa pasang radio pada tower milik Telkomsel yang ada di Desa Gumbrih,” terangnya saat ditemui wartawan di Renon Denpasar, Selasa (24/9)

Sisi lain Gede Heri berharap pihak terkait seperti Kepala Desa atau pihak Kecamatan agar bersurat ke kantor regional Telkomsel Bali Nusa di Renon untuk sama-sama mendukung. Hal ini dimaksudkan agar Telkomsel bisa turun langsung melakukan pengecekan di wilayah dimaksud.

“Syaratnya sederhana, cuma berkirim surat kepada pihak kita, dari desa atau kecamatan dan data berapa warga. Nanti kita cek perlu tower apa tidak. Itu saja,” tuturnya.

Dia mencontohkan seperti Desa Siakin, Kecamatan Kintamani Bangli, dikatakan juga sekitar 400 warga sebelumnya juga mengalami keadaan sama. Bahkan diungkap, pihak Bupati Bangli turun langsung ikut membantu.

“Sekarang warga desa Siakin sudah bisa menikmati pelayanan kita. Terpenting adalah semangat warga dan pemerintah setempat mau untuk mengupayakan. Saya juga sebagai warga Bali ikut prihatin. Semoga kita nanti bisa membantu dengan maksimal,” tutupnya.

Sebelumnya warga Dusun Badingkayu mengeluhkan bahwa sudah bertahun tahun tidak menikmati layanan telekomunikasi. Bahkan keadaan ini sempat diunggah dalam halaman facebook lamen Rawarontek. Hingga berita ini diturunkan belum ada tanggapan dari aparatur desa maupun pemerintahan setempat. ans

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *