Melawi, faktapers.id – Setelah menjalani audit keuangan Rumah Sakit Umum Daerah RSUD Kabupaten Melawi kini meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP), sebagaimana yang telah dilakukan oleh Kantor Akuntan Publik (KAP).
“RSUD Melawi sudah dua tahun sejak 2017 dan 2018 diaudit oleh Akuntan publik Independen,” beber Direktur RSUD Melawi, dr Sien Setiawan saat dikonfirmasi media online faktapers.id, Sabtu (28/9).
Lebih lanjut pria berperawakan low profile ini mengatakan pada pertengahan tahun 2019 ini, hasil dari audit Akuntan Publik Independen terkait Kinerja Manajemen Keuangan dan aset RSUD Melawi tahun 2018 mencapai predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP).
“Kita sebagai sebuah BLUD, RSUD Melawi wajib di audit oleh akuntan publik independen setiap tahunnya. Dan Kita bersyukur bisa meraih opini WTP, ” pungkasnya.
Berdasarkan penjelasan yang disampaikan oleh tim Auditor Akuntan Publik menyatakan bahwa laporan keuangan RSUD Melawi telah disajikan secara wajar dalam segala hal. Baik dari segi material, posisi keuangan, arus kas, dan hasil usaha entitas telah sesuai dengan prinsip akuntansi yang berlaku umum.
“RSUD Melawi setiap tahun selain di audit oleh BPK dan Inspektorat juga diaudit oleh Akuntan publik Independen Standar Nasional sebagai komitment dilaksanakannya Manajemen Transparansi Publik sesuai tuntutan zaman,” tegasnya.
Berkaitan dengan Audit bahkan sebelumnya Tahun 2017 Hasil Audit RSUD Melawi masih mendapat predikat Wajar Dengan Pengecualian (WDP).
Dan kemudian pihak RSUD Melawi melakukan pembenahan dalam perbaikan manajemen dan penyempurnaan Sistem pembukuan pencatatan yang lebih baik lagi.
“Akhirnya untuk Audit Akuntan publik selanjutnya di tahun 2018, berhasil meraih Predikat Wajar Tanpa Pengecualian WTP. Seperti apa yang diharapkan, bahkan tidak akan berhenti sampai disitu saja tapi akan berusaha semaksimal mungkin demi mewujudkan melawi yang lebih baik dan bermartabat,” papar Sien. skn
