Jakarta, faktapers.id – Lintasan kereta api tanpa palang pintu sangat membahayakan pengguna jalan, seperti yang terjadi di pintu lintasan kereta api di kawasan Rawa Buaya memakan korban, Kamis (26/9).
Menurut saksi mata warga sekitar bernama Abdul (52) sekitar pukul 19.00 WIB, Jalur angkot C10 dari arah Cengkareng menuju Tangerang sebelumnya sudah diberitahu bahwa ada kereta api melintas dari arah bandara, akan tetapi supir angkot tersebut tidak memperhatikannya dan terus menerobos perlintasan rel kereta api tersebut.
Hal itu kerap terjadi karena tidak ada palang otomatis dan bel peringatan saat kereta akan lewat.
“Lihat saja, itu nggak ada palangnya. Alarm peringatan juga enggak ada. Kalau kereta mau lewat, pengendara pada enggak tahu,” ujar Abdul.
“Tidak ada penumpang cuma 2 orang di dalam mobil dan kemungkinan itu kernet dan supirnya yang parah tapi korbannya masih hidup. Korban di bawa ke RSUD Cengkareng dan sudah di tangani oleh laka lantas Jakarta Barat,” ungkapnya. n7o1