Melawi, Faktapers.id – Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Melawi, Drs.Joko Wahyono M.Si. menghadiri kegiatan Bimbingan tehknis pembuatan alat peraga pembelajaran untuk mata pelajaran SMP/MTS.
Kegiatan tersebut dilaksanakan secara Suwadaya Guru agar bisa membuat alat peraga guna mengajar di tempat tugas terpencil tidak memiliki listrik serta jaringan Internet.
“Forum Musyawarah Guru Mata Pelajaran Bimbingan Konseling (MGBK) secara suwadaya Guru. Karena sangat penting dalam meningkatkan mutu pendidikan, yang jauh serta belum memiliki peragaan jaringan Internet,”ujar kadis kepada faktapers.id, Kamis(24/10/2019).
“Maka sangat penting yang namanya Suwadaya Suwakelola mendiri Oleh Guru guru yang bisa di gunakan secara menual guna untuk meningkat mata pelajaran Untuk SMP/MTS,” sambungnya.
Guru yang tergabung dalam wadah kegiatan tersebut, sekitar 110 orang peserta di adakan selama dua hari, mulai 23 sampai 24 dalam rangka memperingati hari sumpah pemuda dan bulan bahasa tahun 2019 di Aula kantor Dinas Pendidikan Kabupatem Melawi.
Selain itu, tujuan Bimtek sendiri bisa saling bertukar informasi tentang pembelajaran. Dengan semakin banyaknya informasi pembelajaran yang diperoleh, maka akan semakin meningkat pula mutu proses pembelajaran. Pembelajaran meningkat, bila mutu guru meningkat.
“Untuk menjaga tetap bermutunya MGMP/MGBK, maka perlu evaluasi program-programnya. Analisis kekuatan dan kelemahan dengan teknik SWOT (strength, weakness, opportunity, threat) harus terus dilakukan agar tetap aktual dengan perkembangan ilmu pembelajaran,” pungkasnya.
Kedepan, lbila hal tersebut bisa terlaksana secara sinergis dan konsisten dengan dilandasi komitmen peningkatan mutu proses pembelajaran, maka mutu lulusan tinggal menuai hasil.
“Untuk itu, setiap anggota harus mewujudkan motto tiga P, yakni penampilan, pelayanan dan prestasi. Penampilannya elegan dan pelayanan prima, maka prestasi akan dapat diraih,”pesan kadisdik.(ABD/SKN)