Jakarta, faktapers.id – Rencananya, hari ini bertepatan dengan peringatan Hari Sumoah Pemuda, Mahasiswa dari beberapa universitas di Jakarta berencana menggelar unjuk rasa.
Aksi unjuk rasa ini mereka membawa tuntutan agar Presiden Joko Widodo (Jokowi) menerbitkan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang (Perppu) pencabut UU KPK.
“Besok (hari ini) kami akan turun aksi. Nama aksinya Gerakan Indonesia Memanggil”, papar Ketua BEM Universitas Indonesia (UI), Manik Margamahendra, kepada wartawan, Minggu (27/10/2019).
Manik Margamahendra menjelaskan bahwa aksi unjuk rasa akan diikuti oleh mahasiswa berbagai universitas. Mereka tak membawa nama kampus secara khusus, melainkan bersama-sama melakukan demonstrasi, arak-arakan (long march) menuju Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat. Manik mengaku sudah menghubungi beberapa kampus diantaranya; Universitas Bung Karno, Universitas Pancasila, Universitas Gunadarma, dan beberapa universitas lainnya.
“Titik kumpul demonstrasi masih dipertimbangkan. Namun kami akan long march sampai depan Istana. Kami akan menyesuaikan dengan kondisi, besok”, papar Manik sembil menyatakan sudah memberitahukan rencana aksi ke Polda Metro Jaya.
Pada aksi unjuk rasa hari ini, ada tuntutan tambahan yang akan dikemukakan, yakni meminta tanggung jawab negara terhadap korban meninggal demonstrasi di aksi demonstrasi pada 23 hingga 30 September 2019.
“Kami juga akan meminta agar segera dibentuk tim independen yang bisa menyelesaikan dan menemukan fakta-fakta terkait masalah demonstrasi yang merenggut korban jiwa”, pungkas Manik. Herry