Jakarta, faktapers.id – Visi poros maritim dicanangkan pemerintah, Komando Lintas Laut Militer (Kolinlamil) ikut serta dalam menanamkan jiwa kemaritiman kepada para pelajar dan generasi muda. Keberadaan Kolinlamil berhasil menarik minat para pelajar untuk berkunjung ke Markas dan sudah tentu kapal – kapal perang.
Seperti yang terjadi pada Jumat (25/10) Ratusan pelajar Taman Kanak – Kanak dan Sekolah Dasar dari tiga tempat di Jabodetabek berkunjung ke kapal perang (KRI) yang sedang sandar di Dermaga Kolinlamil.
73 orang pelajar Sekolah Tausyiah Saqu Thoriqul Huda Bekasi, 75 orang pelajar SD Islam Yayasan Bina Tugasku, dan 31 orang TK Mahatma Ghandi School menyerbu dan naik ke KRI Tanjung Kambani 971 untuk mengenal salah satu unsur Kolinlamil ini.
Panglima Komando Lintas Laut Militer (Kolinlamil) Laksma TNI Ahmadi Heri Purwono, S.E., M.M. mengatakan bahwa pihaknya membuka kesempatan kepada para pelajar sekolah untuk mengenal dan melihat langsung Kolinlamil termasuk kapal perang sebagai sarana wisata edukasi bagi para pelajar atau generasi muda.
“Kolinlamil membuka kesempatan kepada seluruh masyarakat khususnya para pelajar yang ingin naik kapal perang untuk menambah wawasan pengetahuan tentang Kemaritiman khususnya Keangkatanlautan,” ujar Pangkolinlamil.
Kapal-kapal perang yang sandar di Dermaga Kolinlamil terus menjadi salah satu tujuan kunjungan wisata edukasi bagi sekolah-sekolah, baik Taman kanak-kanak (TK), Sekolah Dasar (SD) maupun Sekolah Menengah Pertama (SMP), Sekolah Menengah Atas (SMA) maupun perguruan tinggi.
“Kunjungan ratusan pelajar TK dan SD ini untuk memperkenalkan tentang kapal perang yang dimiliki bangsa ini dan bagaimana digunakan, itu menjadi sarana pendidikan dasar kepada anak-anak usia dini,” ujar Komandan KRI Tanjung Kambani 971 Letkol Laut (P) Masrurun, S.E., M.Tr (Hanla).
Di KRI Tanjung Kambani 971, ratusan jenis buku bacaan baik tentang buku umum maupun sejumlah buku pelajaran tersusun rapi dalam kapal, bahkan para anak TK ini banyak membuka buku-buku tersebut.
Selain pengenalan kapal, perwira KRI Tanjung Kambani 971 yang menerima mereka juga memberikan wawasan kebaharian dan kemaritiman bagi para siswa-siswi bahwa nenek moyang Indonesia adalah pelaut yang mampu menjelajah lautan sampai ke luar wilayah nusantara.
“Untuk tingkat TK dan SD, umumnya kegiatan kunjungan ke kapal angkatan laut ini tujuannya sebagai salah satu program tujuan ke tempat-tempat yang mengandung nilai edukasi,” terang Komandan Kapal. (Han)