Headline

ARN Ajak Generasi Millenial Pelihara Lingkungan

1567
×

ARN Ajak Generasi Millenial Pelihara Lingkungan

Sebarkan artikel ini

Makasar,faktapers.id – Ada 3 masalah sosial yang paling dekat dengan kehidupan warga kota Makassar, yaitu persoalan macet, banjir dan sampah. Ketiga persoalan ini hingga saat ini masih menjadi masalah besar yang tak kunjung terselesaikan. Hal tersebut disampaikan Abdul Rachmat Noer bakal calon Walikota Makassar saat bertatap muka dengan warga Tamalanrea di Cafe Platinium, Moncong Loe, Selasa malam (29/12/2019).

Menurut ARN, untuk menyelesaikan masalah-masalah ini tidak hanya bisa dilakukan oleh pemerintah daerah. “Peranan masyarakat justru lebih banyak pengaruhnya untuk mengatasi masalah tersebut. Perilaku masyarakat harus berubah, mindset masyarakat perlu diarahkan untuk memiliki budaya bersih dan disiplin,” tegas ARN.

Rachmat mencontohkan bagaimana negara Singapura bisa menjadi kota terbersih didunia karena peran masyarakatnya yang menjunjung tinggi budaya disiplin dan bersih. “Dulu Singapura adalah kota yang jorok dan kotor, dimana-mana sampah berserakan. Tapi karena kerasnya aturan yang dibuat pemerintah maka perlahan tapi pasti masyarakatnya bisa mengikuti regulasi pemerintah,” jelas Rachmat.

Oleh karena itu, Makassar pun bisa menjadi kota bersih, indah dan menarik, bebas dari sampah yang berserakan dan memenuhi beberapa ruang kehidupan apabila para generasi Millenial mulai mencintai budaya bersih dan disiplin menjalaninya. “Jangan buang sampah disembarang tempat, buanglah pada tempatnya. Jika tidak menemukan tempat sampah, taruh di kantong kalian,” imbuh Rachmat.

ARN mengajak kaum Millenial membangun budaya bersih mulai dari kehidupan keluarga kemudian lingkungan pergaulan. “Bayangkan jika semua Millenial kota Makassar menunjukkan prilaku bersih, maka kota ini akan menjadi tempat yang nyaman bagi siapa saja,”kata ARN.

Jika kita sudah terbiasa hidup sehat, tidak menciptakan dan membuang sampah disembarang tempat maka satu persoalan sudah selesai. Dan itu akan menyelesaikan ke masalah lain seperti banjir dapat dicegah secara preventif, imbuh Rachmat.(anchank)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *