Jakarta, faktapers.id – Menaggapi tentang banyaknya peristiwa benturan antar krlompok beda agama. Budayawan yang juga tokoh Katolik Franz Magnis Suseno mengatakan bahwa toleransi beragama di Indonesia adalah paling baik. Menurut Franz tak hanya Kristen dan Islam, di Indonesia masih ada agama-agama lain tapi masyarakatnya bisa hidup rukun dan damai. Bahkan, Dia mengatakan hubungan Kristen dan Islam belum pernah sebaik seperti sekarang.
Dalam acara bedah buku “Dunia Barat dan Islam: Cahaya di Cakrawala” yang ditulis Sudibyo Markus, Franz Magnis Suseno yang akrab dipanggil Romo Magnis ini mengatakan bahwa hubungan kedua agama Samawi ini, ditulis dengan sangat baik.
“Saya rasa ini suatu kesempatan yang bagus. Buku Pak Dibyo memang bagus menceritakan hubungan kompleks antara Islam dan Kristianitas yang bagi saya mencolok”, tutur Romo Magnis pada acara bedah buku di Gedung Muhammadiyah, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (29/10/2019).
Buku “Dunia Barat dan Islam: Cahaya di Cakrawala” menurut Romo Magnis, sangat penting untuk dibaca dan ditelaah oleh masyarakat. Apalagi situasi Internasional saat ini sedang tidak begitu baik.
“Saya kira amat penting mengingat situasi internasional tidak begitu baik adalah bahwa hubungan antara Islam dan kristianitas merupakan suatu pendekatan terus menerus, hubungan yang barangkali belum pernah sebaik sekarang, ini”, papar Romo Magnis.
Buku setebal 497 halaman yang ditulis Sudibyo Markus, yang merupakan salah satu tokoh pendiri Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) ini merangkum sekaligus mampu menghubungkan empat rangkaian tonggak sejarah penting yang mengantar kehidupan perdamaian manusia.
Selain menghadirkan Romo Magnis, acara bedah buku tersebut juga dihadiri oleh Guru Besar Uiniversitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta, Prof. Azyumardi Azra. Herry