Jakarta,faktapers.id – Kejaksaan Agung Republik Indonesia Sanitiar (ST) Buharnuddin yang baru di pilih Presiden Ir. Joko Widodo meminta kerja sama dengan wartawan (Pers) sebagai perpanjangan tangan Jaksa Agung untuk monitor oknum Jaksa nakal.
Sehingga Muhammad Prasetyo, akhirnya tidak lagi di gunakan Presiden Jokowi Periode kedua, kemarin Senin (28/10) pisah sambut di Kantor Badan Diklat Kejaksaan RI, Jakarta Selatan, Beberapa hari yang lalu (28/10/2019), Dari Prasetyo diserahkan kepada Jaksa Agung yang baru Sanitiar (ST) Burhanuddin.
Usai Serah terima Jabatan, pihak Burhanudin diwawancarai Wartawan Koran Harian Nasional FAKTA PERS dan Media Onlin faktapers.id di Ruang kerja Kejagung.RI terkait Program kejaksaan kedepan, salah satu program adalah Penegakan hukum.
Dan bicara penegakan hukum , wartawan faktapers.id mempertanyakan bagaimana oknum jaksa yang nakal, menjual perkara untuk kepentingan pribadinya, pihaknya minta dilaporkan kepadanya dan jika terbukti langsung di pecat.
” Saya minta wartawan faktapers.id yang berada di masing – masing perwakil wilayah Republik Indonesia awasi terhadap oknum jaksa yang nakal, laporkan kesaya, atau bisa melalui WA saya,” tegas Kajagung Baru ini. (Tim/Nixon)