Klaten, faktapers.id – Rumah Makan Ugulugul dan PT Kepurun Pawana Indonesia (KPI) menggelar acara sosial kemanusiaan bertajuk “Berbagi kebahagiaan bersama anak yatim piatu dan dhuafa” warga Desa Kepurun dan sekitarnya yang diadakan di Rumah Makan Ugulugul yang berlokasi di dalam area PT KPI di Dukuh Kepitu, Desa Kepurun, Kecamatan Manisrenggo, Kabupaten Klaten, Senin siang, 18 November 2019.
Jumlah anak yatim piatu dan dhuafa yang disantuni sebanyak 20 anak dan santunan berupa uang maupun bingkisan berupa alat tulis.
Penyerahan simbolis dilakukan Kepala Bagian Hubungan Masyarakat (Kabag Humas) Setda Klaten, Wahyudi Martono, didampingi Direktur KPI Wigit Adi Sasoko.
Kabag Humas Setda Klaten, Wahyudi Martono, dalam sambutannya mengucapkan terimakasih dan memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada RM Ugulugul dan PT KPI yang menggelar acara berbagi kebahagiaan dengan menyantuni anak yatim piatu dan dhuafa warga Desa Kepurun dan sekitarnya. Semoga ke depan RM Ugulugul dan PT KPI ke depan semakin berkembang dan dapat berkontribusi lebih besar lagi untuk masyarakat Kecamatan Manisrenggo khususnya dan warga Klaten pada umumnya.
Pada kesempatan tersebut, Wahyudi Martono, juga menceritakan awal pendirian PT KPI sekitar tahun1999 saat dirinya masih bekerja sebagai protokol Pemkab Klaten. Saat itu Wahyudi mengantarkan tamu seorang ibu untuk sowan dan silaturahmi dengan Bupati Klaten saat itu yang dijabat Kasdi . Ternyata ibu tersebut, kata H Wahyudi Martono, adalah ibunda Direktur PT KPI saat ini yakni Bapak Wigit Adi Sasoko. Maka dari itu H
Wahyudi Martono juga merasa bangga karena PT KPI yang sekarang juga dilengkapi Rumah Makan Ugulugul semakin berkembang dengan aneka jenis usaha baik pertanian, pendidikan dan pariwisata.
Direktur PT KPI, Wigit Adi Sasoko dalam sambutan yang diwakili Komisaris PT KPI, Eddy Wachid Sutoto mengatakan, Ugulugul artinya kebanggaan, maka RM Ugulugul dan PT KPI terus berupaya agar dapat menjadi kebanggaan masyarakat. Manajemen PT KPI ingin menjadikan PT KPI sebagai Agroedutourism yakni sebagai sarana wisata menarik yang memberikan edukasi tentang pertanian sekaligus sebagai obyek wisata pendidikan di Kabupaten Klaten.
“PT KPI menempati luas lahan 4 hektar yang dilengkapi wahana agro bidang pertanian, peternakan, perikanan, pengolahan hasil pertaniam dan peternakan. Peternakan yang dikembangkan di PT KPI antara lain sapi, kerbau, itik dan domba,” ujarnya.
Kemudian, kata H Eddy Wachid Sutoto, PT KPI juga sebagai pusat edukasi pembelajaran anak sekolah seperti pembelajaran pertanian, peternakan, cara membuat telur asin, kripik buah, pengolahan daging untuk bakso, naget, tahu bakso dan susu aneka rasa. PT KPI juga mengembangkan wisata pancingan dan arena permainan air maupun arena outbond.
Sementara itu Ketua panitia, Jati Wibowo dalam laporannya mengucapkan terimakasih kepada RM Ugulugul dan PT KPI serta para donatur yang telah menggelar acara berbagi kebahagiaan bersama anak yatim piatu dan dhuafa warga Desa Kepurun dan sekitarnya. Ugulugul dan PT KPI selain bisnis ternyata juga bergerak dibidang sosial kemasyarakatan dan semoga acara berbagi kebahagiaan bersama anak yatim piatu dan dhuafa ke depan bisa berlanjut serta semoga santunan yang diberikan dapat berguna bagi anak yatim piatu dan dhuafa.
Sedangkan Kades Kepurun, Sukadi mewakili anak-anak yatim piatu dan dhuafa yang menerima santunan dan bingkisan alat tulis mengucapkan terimakasih kepada RM Ugulugul dan PT KPI yang telah menggelar acara berbagi kebahagiaan bersama anak yatim piatu dan dhuafa. Melalui kegiatan sosial tersebut diharapkan agar PT KPI dan RM Ugulugul lebih maju dan semakin dirasakan manfaatnya untuk masyarakat dan semoga santunan maupun bingkisan alat tulis menjadi berkah bagi penerimanya untuk mendukung pendidikan dalam rangka meraih cita-citanya.
“Saya turut mendoakan agar PT KPI dan RM Ugulugul ke depan lebih maju, berkembang, berdaya saing dan usaha KPI maupun RM Ugulugul selalu lancar dari waktu ke waktu,” pintanya.
Pada acara tersebut Pramono dari Komunitas Pecinta Koes Plus menampilkan beberapa lagu Koes Plus seperti Kembali, Tempe Kripik dan lain sebagainya. madi