Jakarta, faktapers.id – Suku Dinas Perindustrian dan Energi Jakarta Utara menghadirkan 71 pelaku usaha dalam pameran Industri Kecil dan Menengah (IKM) Kreatif di Halaman Balai Yos Sudarso, Kantor Walikota Jakarta Utara, Senin (11/10) hingga Kamis (14/11).
Salah satu industri yang dipamerkan yakni seni dekorasi phyrography milik seniman asal Kecamatan Koja, Saanian (53).
“Saya tidak menggambar sendiri, dibantu rekanan Ocad (30),” kata Saanian, saat ditemui di pameran Industri Kecil dan Menengah (IKM) Kreatif di Halaman Balai Yos Sudarso, Kantor Walikota Jakarta Utara, Senin (11/11).
Seperti jenis gambar, diartikannya phyrography merupakan seni dekorasi gambar bermedia kayu dari hasil pembakaran dengan alat sejenis solder. Apa yang dilakukannya beranjak dari hobi menggambar selama ini.
“Jenis kayu yang saya gunakan yaitu kayu lame atau pule, dan jati belanda. Bisa juga dengan triplek. Asalkan kayu itu berwarna putih jadi bisa kita gunakan untuk menggambar,” jelasnya.
Untuk sebuah dekorasi phyrography, dia membandrol seharga antara Rp 250-750 ribu. Termasuk dekorasi phyrography gantungan kunci dengan harga Rp 25 ribu.
“Ini kami mulanya hanya sekadar hobi. Untuk sebuah karya, hanya dibutuhkan dua hari penyelesaian, tergantung tingkat kesulitan gambar yang dibuat,” terangnya.
Seniman lainnya Ocad (30) berharap, melalui pameran IKM Kreatif ini mampu memperkenalkan dan meningkatkan daya saing penjualan karya dekorasi phyrography. Memperluas promosi penjualan produk yang selama ini hanya dilakukannya melalui pemasaran dalam jaringan (daring) atau online.
“Kami optimis bergabung di IKM Kreatif ini bisa memperlebar jaringan pemasaran. Syukur-syukur bisa sampai tingkat internasional,” tutupnya.(tajuli)
