Jakarta, faktapers.id – Pemerintah Kota Jakarta Utara dan Institut STIAMI menjalin Memorandum of Understanding (MoU) Tri Dharma Perguruan Tinggi. Nota kesepahaman ini diteken di sela-sela Sidang Terbuka Senat Institut Ilmu Sosial dan Managemen STIAMI, di Balai Samudera, Kelapa Gading, Jakarta Utara, Kamis (19/12).
Wali Kota Jakarta Utara Sigit Wijatmoko mengatakan, nota kesepahaman Tri Dharma Perguruan Tinggi terdiri dari tiga poin yakni pendidikan dan pengajaran, penelitian dan pengembangan, serta pengabdian kepada masyarakat. Hal ini dilakukan demi mengembangkan kemajuan bagi seluruh masyarakat Jakarta Utara.
“Pemerintah Kota Jakarta Utara mengucapkan terimakasih kepada Institut STIAMI atas terjalinnya MoU ini,” kata Sigit, saat ditemui di Balai Samudera, Kelapa Gading, Jakarta Utara, Kamis (19/12).
Dijelaskannya, peningkatan kualitas menentukan citra dan kepercayaan masyarakat terhadap lembaga pendidikan. Kualitas tersebut akan memberi dampak signifikan terhadap kualitas sumber daya manusia (SDM) dan daya saing bangsa dalam percaturan global.
“Saya mengajak kepada seluruh jajaran dunia pendidikan untuk terus meningkatkan mutu. Karena pada langkah ke depan, semua lulusan harus mampu berkompetisi, memiliki kompetisi dan melakukan inovasi tiada henti,” jelasnya.
Dalam kesempatan tersebut, Sigit pun turut mengucapkan selamat kepada para wisudawan dan wisudawati. Semoga ilmu yang didapat selama masa perkuliahan mampu diabdikan dalam kehidupan bermasyarakat.
“Selamat kepada para wisudawan dan wisudawai sekali lagi saya ucapkan. Selamat mengukir prestasi dan mengabdikan ilmunya bagi kemajuan masyarakat, bangsa dan negara,” tutupnya.(Tajuli)