Headline

Demi Keselamatan, Dwi Anyana Himbau Warga Agar Rela Jika Pohonnya di Tebang

740
×

Demi Keselamatan, Dwi Anyana Himbau Warga Agar Rela Jika Pohonnya di Tebang

Sebarkan artikel ini

Singaraja.Bali, faktapers.id – Beberapa hari ini kondisi cuaca kurang bersahabat dengan masyarakat,dengan curah hujan yang tinggi akan mengakibatkan bencana dibeberapa titik-titik rawan seperti jalan Singaraja-Wanagiri-Denpasar.

Untuk menekan terjadinya bahaya dari bencana seperti tanah longsor dan pohon tumbang di wilayah Sukasada camat Sukasada I Made Dwi Adnyana kepada Faktapers.id Senin (30/12) saat menghadiri peresmian pembukaan Shortcut titik 5/6 Mangwitani-Singaraja mengatakan, dari pemerintah kecamatan Sukasada bersinergi dengan dinas terkait seperti BPBD, Polsek Sukasada dan perangkat desa terdekat dengan linmas.

“Bahwa wilayah kami sebagian besar sebagian besar desanya banyak memiliki titik-titik kerawanan bencana, banjir,tanah longsor dan pohon tumbang utamanya terkait dengan banjir dan tanah seperti di jalur protokol Singaraja-Gitgit-Denpasar. Apalagi sekarang menjelang tahun baru lalu lintas padat musim hujan sudah mulai turun. Kami sangat mengharapkan kerjasama dari seluruh komponen untuk ikut mengantisipasi supaya tidak terjadi musibah atau bencana. Upaya yang sudah kami lakukan dengan gotong royong bersama masyarakat dimasing-masing desa membersihkan saluran drainase yang mampet,”ujar I Made Dwi Adnyana.

Disatu sisi Dwi Anyana juga memaparkan terkait beberapa pohon besar tinggi dan berbahaya bagi pengguna jalan para pemilik dihimbau untuk nantinya rela bilamana terkena pemotongan agar tidak membahayakan,

“Adapun beberapa pohon yang telah kita potong bersama pihak masyarakat maupun petugas BPBD yang ada di pinggir jalan untuk menekan potensi pohon tumbang, masyarakat juga atau pihak desa supaya mengijinkan untuk dilakukan pemangkasan. Kepada masyarakat di jalur provensi yang memiliki titik rawan longsor untuk berhati-hati dan segera melaporkan keinstansi terdekat untuk cepat menadapat penanggulangan bila terjadi hujan dalam kapasitas melebihi,”jelasnya.

Lebih lanjut dikatan pria bertutur kata dengan lembut ini juga menghimbau warga Sukasada dalam rangka pergantian tahun 2019 ke 2020 untuk tetap ikut menjaga situasi Sukasada agar tetap aman dan mengurangi perayaan pergantian tahun dengan menggunakan alkhol secara berlebihan, begitu juga pemerintah desa untuk tetap membantu dan menjaga wilayahnya.(des)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *