Jakarta, faktapers.id – Warga RT 05 dan 06 RW Kel. Meruya Utara, Kembangan Jakarta Barat mengeluhkan Pemadaman listrik yang dianggap terlalu lama.
Padahal lokasi mereka tidak mengalami banjir. Bukan hanya itu saja, dampak dari pemadaman listrik yang dinilai hampir 16 jam ini mengakibatkan warga kekurangan pasokan air bersih.
“Wilayah kami tidak terkena banjir. Tapi dampak dari pemadaman listrik, membuat kami kesulitan air bersih. Air di tempat penampungan (toren) mulai habis,” ucap Dery warga setempat, Kamis(2/1/2020).
Diungkapkan Dery, bukan hanya kekurangan air bersih, ikan- ikan peliharaan mereka yang berada di kolam mulai pada mati. Lantaran kurangnya sirkulasi air.
“Ikan-ikan kami di kolam Mulai pada mati satu-satu. Karena tidak ada sirkulasi air. Apalagi ikan Arwana kami nyaris mati,” ungkapnya.
Derry berharap, kepada pihak PLN untuk dapat menyalahkan listrik. Meskipun hanya beberapa jam saja.
“Saya berharap pihak PLN dapat menyalakan listrik, meskipun hanya 2 sampai 3 jam,” harapnya.(uaa)