Headline

Saatnya Generasi Millenial Memikirkan Masa Depan Bangsa

1845
×

Saatnya Generasi Millenial Memikirkan Masa Depan Bangsa

Sebarkan artikel ini

Jakarta, faktapers.id – Tokoh Entrepreneur Nasional Sandiaga Salahuddin Uno menanggapi positif penyelenggaran kegiatan yang merangkul generasi muda untuk bertukar pikiran dan kreativitas. Karena menurut Sandi, generasi milenial merupakan penentu masa depan bangsa sehingga generaai milenial juga harus mulai memikirkan masa depan bangsa.

“Sudah saatnya generasi millenial memikirkan masa depan terutama masa depan bangsa di mana mereka akan menjadi tulang punggung ekonomi bangsa dalam beberapa tahun ke depan papar Sandiaga Uno saat berbagi inspirasi di hadapan ratusan generasi muda yang berkumpul di ajang bergengsi ‘Indonesia Millenial Summit 2020’ yang digelar di gedung Tribrata dikawasan Darmawangsa, Jakarta Selatan, Sabtu, (18/1/2020).

Namun menurut Sandi, selain sebagai agen perubahan, predikat ini di sematkan bagi mereka yang punya sisi kreatif dan haus untuk belajar hal-hal yang baru. Memang hal tersebut bukanlah perkara gampang untuk mengasah ide menjadi sebuah kreativitas.

“Kita harus memiliki kemampuan yang mumpuni. Untuk menjadi agen perubahan tersebut, tentu perlu adanya kemampuan kepemimpinan (leadership), kewirausahaan (entrepreneurship), dan tanggung jawab sosial (social responsibility)”, lanjut Sandi.

Sandi juga mengatakan bahwa generasi millenial merupakan generasi terkaya di masa depan jika dilihat dari kebiasaan para generasi millenial saat ini yang berbondong-bondong ingin melakukan inovasi.

Dakam pengelihatan Sandi, generasi ini memiliki perbedaan yang sangat mencolok jika dibandingkan generasi sebelumnya, salah satunya adalah dalam hal mengejar pekerjaan yang di cintai dan semangat berwirausaha.

Ditambah lagi dengan peluang besar sehubung dengan perkembangan jaman yang ada, memungkinkan generasi ini untuk mengejar kesuksesan finansial jangka panjang.

“Saat ini, Indonesia sedang dalam proses memasuki bonus demografi di 2025–2030. Jumlah penduduk Indonesia di proyeksikan terus meningkat dari 238,5 juta pada 2010 akan menjadi 305,6 juta jiwa pada 2035”, papar Sandi.

Tingginya kenaikan jumlah peningkatan penduduk ini berpotensi mendatangkan bonus demografi bagi bangsa ini. Bonus demografi membuat penduduk usia produktif yang berpotensi bisa menggerakkan ekonomi Indonesia untuk menjadi semakin banyak.

Pada 2045, diperkirakan jumlah pemuda yang dalam usia produktif saat ini akan menjadi generasi emas. Mereka inilah yang saat ini dipersiapkan untuk menggerakkan perekonomian Indonesia kelak di masa depan.

Jika disiapkan dan dikawal dengan baik, maka bonus demografi dapat mengakselarasi hadirnya millenials Indonesia mandiri yang berkualitas tinggi. (Herry)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *