Headline

Pemkab Jangan Cuek, Warga Minta Perbaikan Jalan Rusak Parah Nanga Pinoh Menuju Ella

812
×

Pemkab Jangan Cuek, Warga Minta Perbaikan Jalan Rusak Parah Nanga Pinoh Menuju Ella

Sebarkan artikel ini

Melawi. faktapers.id – Kondisi Jalan Nangah Pinoh menuju Kecamatan Ella, Kabupaten Melawi, Kalimantan Barat rusak parah. Dikatakan Zulkarnaen selaku Tokoh Masyarakat asal Desa Domet permai Kecamatan Ella Kabupaten Melawi, meskipun sebelumnya pihak Polres Melawi bersama masyarakat telah berusaha melakukan kerja bakti, sebagai salah satu upaya, tetapi belum berjalan lama jalan tersebut rusak kembali.

“Jalan ini merupakan akses perekonomian warga. Ditambah lagi mobil angkutan Sawit dan mobil tangki CPO yang setiap hari menggunakan jalan itu pula. Sehingga kondisinya semakin parah,” tuturnya saat dijumpai Fakta pers di Nangah Pinoh Jumat(24/01/2020).

Zul berharap kepada Pemerintah terkait, baik tingkat kabupaten maupun provinsi agar segera mengambil sikap tentang kerusakan jalan tersebut.

Bahkan Zulkarnaen mengungkapkan, keluhan warga juga sudah disampaikan secara lisan kepada Hendegi Januari UY selaku Wakil Ketua DPRD Kabupaten Melawi.

Menggapi keluhan yang disampaikan Zulkarnaen tentang parahnya Jalan tersebut. Hendegi selaku Wakil ketua DPRD meminta kepada Pihak UPJJ kabupaten dan provinsi agar bisa mengambil sikap untuk menangani perbaikan jalan penghubung dari Nanga Pinoh menuju dua Kecamatan Ella hilir dan Menukung.

Selain itu pula, Hendegi mempertanyakan tentang CSR kepada beberapa perusahaan Sawit yang menggunakan jalan tersebut.

“Seharusnya pihak perusahaan juga ikut andil dalam memperbaiki jalan rusak itu. Karena jalan tersebut merupakaan satu satunya jalan dari Ella menuju Nanga Pinoh. Dan tidak memiliki jalan Alternatif lain, sehingga sudah selayaknya perusahaan juga ikut andil membantu memperbaiki jalan tersebut,”ucapnya.

Selain itu juga Hendegi tetap berharap Kepada pihak Pemerintah Kabupaten Melawi melalui Dinas PUPR serta UPJJ untuk segera menangani perbaikan.

“Jika dibiarkan dan lamban untuk menanganinya, akan berakibat fatal terhadap ekonomi masyarakat,” paparnya.(Skn/Abd/Swd)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *