Maros, faktapers.id – Proyek pembangunan jalan akses hutan pendidikan fakultas kehutanan Universitas Hasanuddin (UNHAS) Bengo Bengo Kecamatan Cenrana, Kebupaten Maros terbengkalai.
Pasalnya proyek tersebut sampai saat ini belum juga rampung. Sementara anggaran dipergunakan untuk membangun sarana jalan akses zona hutan pendidikan UNHAS menggunakan anggaran tahun 2019 melalui tender LPSE Universitas Hasanuddin.
Proyek pembangunan jalan akses hutan pendidikan unhas tersebut dimenangkan oleh cv Setiawan perkasa, dengan nomor kontrak. 25836/.1.2.3/PL.02.01./2019.
Dengan konsultan pengawasan CV lintas cipta desain.
Berdasarkan kontrak kerja awal pekerjaan dimulai dikerjakan pada, 09 Oktober 2019 dengan jangka waktu pekerjaan 60 (enam pulu) hari kerja.
Akan tetapi kondisi proyek tersebut hingga hari ini belum juga rampung nampak terlihat terbengkalai.
Aktivis lingkungan hidup, Muh Nasir mengatakan, pekerjaan proyek tersebut sangat terlambat, apa bila melihat kondisi kerjaan di lokasi kegiatan mengenai progres masi lama.
Selain proyek dikejakan asal asalan juga diduga tidak transparan pada penggunaan anggaran, dipapan proyek tidak tertera anggaran dipergunakan pada pembangunan jalan akses hutan pendidikan UNHAS.
“Olehnya itu kami meminta pihak yang berwajib dan pihak terkait berkenan memantau dan memeriksa proyek tersebut, dan mengambil tindakan tegas karena kami duga proyek ini banyak kekeliruan yang terjadi didalamnya,” imbuhnya.(anchank)