Kutai Barat, faktapers.id – Bupati Kabupaten Kutai Barat (Kubar), Kalimantan Timur, Fransiskus Xaverius Yapan SH Tumenggung Singa Praja mengatakan, melalui momen Peringatan Hari Amal Bhakti (HAB) ke-74 Kementerian Agama (Kemenag) RI Tahun 2020 yang diperingati dan dilaksanakan oleh Kantor Kementerian Agama Kubar, diharapkan persatuan dan kesatuan masyarakat dalam bingkai Bhinneka Tunggal Ika semakin kuat.
“Berdasarkan amanat Menteri Agama RI, Fachrul Razi yang menjelaskan tentang NKRI (Negara Kesatuan Republik Indonesia). Harus diselamatkan dengan iman. NKRI berdasarkan Pancasila yang wajib dijunjung tinggi,” kata Bupati FX Yapan dalam keterangan pers, usai Upacara Peringatan HAB di Islamic Center Kubar, Kelurahan Melak Ulu, Kecamatan Melak, Sendawar, Jumat (3/1/2020).
Bupati menuturkan, dalam masyarakat pluralis, jika terus kuat mengacu pada Pancasila dan NKRI, Bhinneka Tunggal Ika dan UUD 1945, tidak ada yang tidak bisa dibangun. Menurutnya, hanya Indonesia satu-satunya di dunia ini yang memiliki keunikan memiliki 4 pilar berbangsa dan bernegara.
“Kekayaan Allah Tuhan Yang Maha Esa membuat Indonesia beragam suku, bahasa, budaya, agama, itulah persatuan dan kesatuan di NKRI. Harapan Pemkab Kubar, modal dasar membangun daerah ini adalah kedamaian dan keamanan,” ucapnya.
“Kubar adalah rumah kita, tempat kita, kampung kita, kita harus memulai, bersatu, bergandeng tangan, bahu-membahu membangun Tanaa Purai Ngeriman. Ayo bekerja, bekerja, dan bekerja,” tukas Bupati FX Yapan, bersemangat.
Tumenggung Singa Praja berpesan kepada seluruh Pondok Pesantren di Kubar melalui momen peringatan HAB ke-74 Tahun 2020, agar seluruh elemen masyarakat terus menguatkan persatuan dan kesatuan, bersama menjaga kondusifitas kamtibmas.
“Saya akan segera mengunjungi sejumlah pondok pesantren di Kubar, di antaranya Ponpes SAS. Saya akan minta Kantor Kemenag Kubar memberikan pembekalan kepada para guru disana,” ucapnya.
“Ponpes itu sangat membantu pemerintah. Untuk pembinaan iman spiritual. Kalau iman seseorang sudah bagus, maka akan selamat bangsa dan negara,” tandas Bupati.
Sementara itu, Ketua DPRD Kubar, Ridwai SH juga berharap melalui momen HAB ke-74 Kemenag, agar semakin mendorong menguatkan keimanan masyarakat secara umum melalui pembinaan iman dan spiritual sejak dini.
“Pemerintah wajib peka terhadap kegiatan apapun di Pondok Pesantren. Jangan sampai ada yang terindikasi atau terpapar berlawanan dengan Pancasila. Hal itu supaya pembangunan tidak terhambat dan terhalang oleh faktor-faktor yang mau memecah belah bangsa,” ujarnya.
Menurutnya Ketua DPRD, Ponpes harus dibina. Karena itu merupakan salah satu aset bangsa dan daerah yang menjadi modal dalam membangun masyarakat.
“DPRD Kubar siap mendukung Pmekab Kubar, bersama mengunjungi sejumlah Ponpos yang ada di Kubar dalam waktu dekat,” tegas Ridwai.
Dikonfirmasi terpisah oleh Harian Fakta Pers dan faktapers.id, Kepala Kantor Kemenag Kubar, HM Izzat Solihin mengatakan sesuai tema HAB ke-74 Kemenag Tahun 2020 yaitu ‘Umat Rukun, Indonesia Maju’, maka Kemenag Kubar akan berbenah sesuai instruksi Menteri Agama RI.
“Mengutamakan Trilogi (Tiga) kerukunan. Yaitu kerukunan umat beragama, kerukunan antar umat beragama, serta kerukunan umat beragama dengan pemerintah dan seluruh stakeholder,” ungkapnya.
Dia juga membeberkan, Kemenag Kubar memulai menjadi agen perubahan dalam memperkuat kerukunan antar umat beragama di Kubar.
“Memperkuat kerukunan antar umat beragama merupakan modal bersama untuk membangun negara dan menjaga integrasi nasional. Kemenag hadir melindungi kepentingan agama dan semua pemeluk agama,” pupusnya.(iyd)