Headline

Disperwaskin Klaten Sarankan Warga Terdampak Jalan Tol Hadiri Konsultasi Publik

1371
×

Disperwaskin Klaten Sarankan Warga Terdampak Jalan Tol Hadiri Konsultasi Publik

Sebarkan artikel ini
IMG 20200128 WA0022

Klaten, faktapers.id – Proyek Strategis Nasional (PSN) pembangunan tol Solo-Jogja memasuki tahap baru. Masyarakat Klaten yang terdampak langsung pembangunan jalan nasional diharapkan mengikuti forum konsultasi publik oleh tim pengadaan tanah proyek tol Solo-Jogja. Konsultasi publik dijadwalkan minggu kedua Pebruari 2020 bertempat di kantor kecamatan setempat.

Kepala Bidang Pertanahan Dinas Perumahan, Kawasan dan Permukiman (Disperwaskin) Provinsi Jawa Tengah Indra Hudiyana di acara Rapat Persiapan Pengadaan Tanah Pembangunan Tol Untuk Kepentingan Umum, Selasa (27/01/2020), mengatakan forum konsultasi publik menjadi sarana komunikasi agar warga mendapatkan informasi yang jelas.

“Pemerintah akan mengundang masyarakat terdampak pembangunan tol Solo-Jogja di daerah setempat seperti di kantor kecamatan atau desa. Saya minta masyarakat hadir. Prinsipnya pemerintah minta ijin atau kula nuwun kepada masyarakat agar pembangunan tol ini berjalan lancar dan bermanfaat, karena program ini adalah proyek strategis nasional” kata Indra.

Dia menjelaskan dalam pelaksanaan PSN ini tidak ada lagi pemerintah pusat, propinsi atau kabupaten. Semuanya menjadi satu tim untuk menjalankan program tersebut, karena sesungguhnya proyek ini untuk NKRI, sehingga tidak boleh ada lempar tanggung-jawab dan permasalahan.

Terkait kesiapan masyarakat menjelang pelaksanaan konsultasi publik sendiri Indra berpesan agar masyarakat menyiapkan bukti kepemilikan tanah.

“Selain masyarakat terdampak pembangunan tol untuk hadir, penting juga warga menyiapkan kartu identitas diri seperti kartu tanda penduduk atau KTP. Kami masih menunggu jadwal kesiapan Pemerintah Kabupaten Klaten menentukan waktu dan tempatnya. Semua biaya konsultasi publik ditanggung Tim Pengadaan Tanah” ungkapnya.

Asisten Ekonomi Pembangunan dan Kesejahteraan Rakyat (Setda) Klaten, Wahyu Prasetyo yang memimpin perwakilan pemerintah kecamatan dan instansi terkait menegaskan, saat ini sedang disiapkan pelaksanaan konsultasi publik di kecamatan terdampak.

“Kami mengajak beberapa camat yang terkena dampak pembangunan tol Solo-Jogja agar mengawal proyek ini. Nanti para camat untuk mempersiapkan pelaksanaan konsultasi publik. Saya berharap tetap ada layanan konsultasi pasca kegiatan. Biar masyarakat dapat informasi yang jelas dan tidak mempercaya orang yang tidak bertanggung-jawab” harap Wahyu.
Madi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *