Melawi,faktapers.id– Ditengah langkanya Masker Di Area Pasar Nanga Pinoh Kabupaten Melawi wakil bupati Kabupaten Melawi bersama GOW membagikan masker gratis yang disambut antusias warga, bahkan ada warga yang sudah datang sebelum Posko di Rumah Jabatan dibuka, yang seharusnya dijadwalkan dari jam 09.00 WIB, Rabu (1/4/20).
Pembagian masker ini merupakan rasa peduli H. Dadi Sunarya Usfa Yursa Wakil Bupati Melawi dan istrinya Raisya Sarbina Ketua Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Kabupaten Melawi,Dalam langkah membantu pemerintah dan masyarakat mencegah Virus Corona COVID-19 yang saat ini mewabah.
Penjualan masker di Melawi sempat langka disemua toko,Super market,mini market, kalaupun pun ada, kini penjualannya terbatas. Sementara warga pada saat ini betul betul membutuhkan. Sehingga Wakil Bupati Melawi bersama Gabungan Organisasi wanita GOW Melawi membagikan Masker Gratis sebagai wujud pedulinya terhadap warga pada saat ini,
Penggunaan masker diharapkan dapat menghindarkan warga dari tertularnya virus yang bisa menyebabkan kematian itu.
Warga yang mengetahui ada pembagian masker gratis langsung berdatangan,pada saat pembagian masker, sehingga ada beberapa warga minta diberikan lebih dari dua lembar, namun tidak dipenuhi. Pembagian ini dibatasi jumlahnya 1 warga hanya mendapatkan 1 masker dengan tujuan supaya banyak warga yang bisa kebagian masker tersebut.
Selang waktu belum sampai 30 menit, masker sudah habis terbagi karena memang banyak warga yang berdatangan meminta masker tersebut. Saat diwawancarai beberapa media Raisya Sarbina mengatakan, pembagian masker gratis merupakan rasa kepeduliannya kepada masyarakat Melawi dalam upaya mengurangi resiko infeksi virus corona.
“Apapun yang kami lakukan untuk masyarakat hari ini semata mata untuk berbagi walaupun hanya dengan 1000 Masker,” terangnya.
Raisya juga berharap penularan covid-19 ini tidak menyebar di Kabupaten Melawi.
”Untuk itu kita perlu pencegahan, sudah tentu lebih baik dari pada mengobati. Selain itu Kami mengajak masyarakat melindungi diri dengan menjalankan pola hidup sehat sehingga terhindar dari berbagai penyakit, termasuk virus COVID-19. Dengan harapan Mudah-mudahan dengan masker yang kami bagikan ini bermanfaat,” harap Raisya.
Terkait dengan pembagian 1000 masker tersebut,Suparmin alias Babe seorang tokoh Masyarakat desa kelakik saat dimintai tanggapan soal bagi-bagi masker gratis, mengaku cukup senang.
“Apalagi akhir- akhir ini masker susah dicari bahkan boleh dikatakan langka disebabkan merebaknya wabah virus corona,” ujarnya.
Suparmin juga berharap pembagian masker secara gratis ini bisa berlanjut secara berkala hingga menekan harga masker kembali normal seperti biasa bahkan sudah untuk didapati diseluruh mini market,toko,diseluruh kota Nanga Pinoh,(Skn/Abd).
