Jakarta, faktapers.id – Presiden Joko Widodo atau Jokowi meminta jajarannya melakukan evaluasi penerapan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) di sejumlah wilayah. Hal Itu disampaikan Jokowi saat membuka rapat terbatas terkait Laporan Gugus Tugas Covid-19 di Istana Merdeka, Jakarta Pusat, Senin (20/4/2020).
“Hari ini saya ingin ada evaluasi total dari apa yang telah kita kerjakan dalam penanganan Covid-19 ini, terutama evaluasi mengenai PSBB,” kata Jokowi dalam ratas yang juga disiarkan dalam kanal Youtube Sekretariat Presiden tersebut.
Dalam kesempatan itu, Jokowi juga meminta agar penerapan PSBB di sejumlah wilayah dievaluasi kelebihan dan kekurangannya. “Secara lebih detail, kekurangannya apa, plus minusnya apa, sehingga bisa kita perbaiki,” tuturnya.
Sebagaimana diketahui, penerapan telah berjalan di sejumlah provinsi/kabupaten/kota. Di antaranya DKI Jakarta, Jawa Barat yang mencakup 10 kabupaten/kota, Tegal (Jawa Tengah), Banten yang mencakup tiga kabuten/kota, dan provinsi Sumatera Barat.
Sejumlah kabupaten/kota juga telah mengajukan PSBB ke pemerintah yakni Surabaya, Gresik, dan Sidoarjo, namun masih menunggu persetujuan dari Menteri Kesehatan.
Sesuai ketentuan, penerapan PSBB akan berjalan selama 14 hari dan dapat diperpanjang. Penerapan PSBB di Jakarta dan sejumlah wilayah sendiri masih diwarnai pelanggaran oleh warga, seperti tidak memakai masker saat keluar rumah, masih berkerumun, dan lainnya. (fp01)