Pesawat Milik MAF Jatuh di Papua, Jenazah Pilot Ditemukan di Danau Sentani

732
×

Pesawat Milik MAF Jatuh di Papua, Jenazah Pilot Ditemukan di Danau Sentani

Sebarkan artikel ini

Jakarta, faktapers.id – Pesawat dengan kode penerbangan PK-MEC milik Mission Aviation Fellowship (MAF) dilaporkan jatuh pada Selasa (12/5) sekitar pukul 06.27 WIT di kawasan Danau Sentani dalam penerbangan Sentani-Mamit, Kabupaten Tolikara.

Komandan Pangkalan Udara (Danlanud)  Silas Papare Marsekal Pertama TNI Tri Bowo seperti dilansir dari Antara di Jayapura pada Selasa (12/5) membenarkan insiden tersebut. Dari laporan yang diterimanya, pesawat naas itu mengalami kecelakaan setelah sekitar dua menit terbang.

”Memang benar ada insiden yang dialami pesawat milik MAF saat terbang menuju Distrik Mamit, Kabupaten Tolikara, Papua,” ungkap Tri.

Menurut Tri, saat ini anggota Lanud Silas Papare sudah berada di sekitar lokasi namun dari laporan yang diterima tidak terlihat puing pesawat. Ketika ditanya apakah pesawat sudah tenggelam ke dasar Danau Sentani, ia mengaku, belum dapat memastikan.

Sementara itu, Perwakilan KNKT Papua Norbert Tunyanan secara terpisah menyatakan, pesawat naas itu dikemudikan Joice Lin berkebangsaan Amerika Serikat. Pencaharian langsung dilakukan tim SAR di kawasan Danau Sentani dan sekitarnya. Berdasar laporan, kata dia, jenazah Joice Lin, pilot pesawat MAF yang jatuh di Danau Sentani, sudah ditemukan di danau itu.

”Saya sudah terima laporan yang menyatakan tim SAR sudah menemukan jenazah pilot pesawat MAF dengan kode penerbangan PK-MEC setelah menyelam di Danau Sentani,” jelas Tunyanan.

Menurut dia, dari laporan yang diterima terungkap jenazah ditemukan di kedalaman 13 meter dan masih di dalam kokpit pesawat. Belum diketahui apakah evakuasi sudah selesai dilakukan atau belum.

”Sebelum jatuh ke dalam danau, pilot Joice sempat berkata  may daymay day dan terdengar jelas oleh pilot di pesawat-pesawat yang berada di frekuensi radio 119,1. Bahkan salah satu pilot AMA yang mengemudikan pesawat dengan nomor penerbangan PK-RCE sempat memfoto,” kata Tunyanan. (fp01)

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *