Jakarta, faktapers.id – Bencana kebakaran yang melanda pemukiman padat, RT 14/12 Kelurahan Pademangan Barat, Pedemangan, Jakarta Utara menjadi pelajaran berharga bagi warga. Kedepan, warga akan menambah titik hidran secara mandiri serta membenahi jaringan listrik di setiap rumah.
Ketua RW 12 Kelurahan Pademangan Barat Agus Sutikno mengatakan, bencana kebakaran menjadi pelajaran berharga bagi warga sekitar. Untuk itu, evaluasi segera dilakukan pada program pencegahan agar dapat mencegah dan meminimalkan kejadian yang terjadi.
“Kami sadari masih ada kekurangan dalam program pencegahan kebakaran selama ini. Kejadian kemarin menjadi pelajaran berharga warga, ”kata Agus, saat ditemui di Kawasan RW 14/12 Kelurahan Pademangan Barat, Pademangan, Jakarta Utara, Sabtu (23/5).
Kedepannya, pengurus RW berkolaborasi dengan pemerintah dan pemangku kepentingan akan menyediakan titik hidran mandiri di lokasi kebakaran tersebut. Terkait meminta kepada manajemen Perusahaan Listrik Negara (PLN) untuk segera membenahi jaringan listrik antar rumah agar tidak mudah terjadi konsleting.
“Selama ini di RT 14 baru ada lima titik hidran mandiri. Ini perlu kami tambahkan dan maksimalkan penggunaannya agar tidak terjadi gangguan saat pemakaian. Jaringan listrik antar rumah warga juga akan kami minta kepada pihak PLN untuk segera dibenahi sebagai upaya persetujuan konsleting listrik,” jelasnya.
Diceritakannya, bencana kebakaran yang melanda ini terjadi pada hari Jumat (22/5) sekitar Pukul 17.45 WIB. Bencana ini dipastikan tidak memunculkan korban jiwa karena dihuni warga dalam rumah untuk menyiapkan hidangan makan puasa.
“Dibantu belasan Damkar (Pemadam Kebakaran), api dapat dipadamkan sekitar Pukul 19.50 WIB. Api juga dapat diatasi dengan cepat karena di lokasi itu terdapat lima titik hidran mandiri,” tutupnya. Tajuli