Bali, faktapers.id – Almarhum Kapten Cpn I Kadek Udi Suardiasa merupakan seorang penerbang pelatih, dirinya mengalami musibah kecelakaan saat sedang melaksanakan misinya melatih penerbang-penerbang TNI AD pada Sabtu (6/6) kemarin.
Demikian diungkapkan Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Benny Susianto usai Upacara Penyambutan Jenazah Alm Kapten Cpn I Kadek Udi Suardiasa di Base Ops Lanud I Gusti Ngurah Rai pada Minggu (7/7).
Pangdam menyampaikan bahwa Almarhum adalah salah satu putra terbaik bangsa yang dimiliki oleh TNI AD, hal itu disebabkan karena kemampuannya menjadi Penerbang Pelatih saat masih berpangkat Kapten.
“Almarhum mencetak penerbang-penerbang Angkatan Darat khususnya Pilot Penerbang Helikopter, jam terbangnyapun sudah ribuan, oleh karena itu kemampuannya menjadi pantas untuk ditunjuk sebagai seorang pelatih. Tentunya ini menjadi suatu kebanggaan bagi masyarakat Bali khususnya bagi keluarganya bahwa almarhum mampu menunjukan dedikasi yang terbaiknya,” tegas Pangdam.
Seorang penerbang pelatih mempunyai resiko yang sangat besar. Pangdam menuturkan, bahwa setiap misi melatihnya mempunyai resiko kehilangan nyawa karena yang dilatihnya adalah calon-calon penerbang, sehingga tingginya resiko kegagalan dari proses latihan itulah yang dihadapi oleh Almarhum.
“Oleh sebab itu, saya disini hadir atas nama pribadi dan negara menerima Almarhum dan nantinya akan kita serahkan kepada pihak keluarga, mudah-mudahan rencana Upacara Pengabenan yang digelar pada tanggal 10 di Buleleng dapat berjalan dengan lancar,” ujarnya.
Pangdam juga mengucapakan terima kasih kepada seluruh masyarakat Bali dan media yang turut serta meliput kegiatan penyambutan jenazah dan ikut bersimpati kepada Almarhum serta keluarganya.
“Mohon doa restunya untuk kami semua agar teman-teman Almarhum nanti masih memiliki motivasi dan kepercayaan untuk mengabdikan dirinya sesuai dengan profesinya masing-masing,” harap Pangdam.
Jenazah Alm. Kapten Cpn I Kadek Udi diberangkatkan dari Semarang Jawa Tengah menggunakan pesawat Cassa A-9146 didampingi oleh Mayor Cpn Wayan dan Mertua Almarhum. Tiba di Bali, jenazah Almarhum dibawa menggunakan Ambulance ke rumah duka di Banjar Dinas Mawar, Desa Tukad Sumaga, Kecamatan Gerokgak, Kabupaten Buleleng, dengan pengawalan Mobil Denpom Denpasar.
Pada Upacara Penyambutan Jenazah, turut dihadiri juga oleh Kasdam IX/Udayana, Sahli Pangdam IX/Udayana, Asrendam IX/Udayana, Para Asisten Kasdam IX/Udayana, Para Dan/Kabalakdam IX/Udayana, Danlanud Ngurah Rai, serta Keluarga Jenazah Alm. Kapten Cpn Udi Suardiasa, dan undangan lainnya. (Ans)