Lambar, faktapers.id – Setelah Pemerintah Pusat menerapkan kebijakan Kehidupan baru (new normal), kini hal serupa mulai dilaksanakan melalui sosialosasi new normal yang digelar di Balai atau Kantor Desa Hanakau, Kecamatan Sukau, Kabupaten Lampung Barat, Senin (15/6).
Sosialisasi new normal di Pekon Hanakau disambut antusias oleh para Kepala Pemangku dan segenap anggota Lembaga Himpun Pemekonan (LHP) dan undangan lainnya.
Peratin atau Kepala Desa Hanakau, Rosidah meminta kepada seluruh Pemangku atau Kepala Dusun supaya betul-betul menyampaikan kepada masing masing warganya.
“Hasil sosilisasi ini yang benar jangan ditambah-tambahdan jangan juga dikurang-kurangi, sampaikan apa adanya,” ujar Rosidah.
Camat Sukau Hadi Susanto juga meminta kepada masyarakat untuk senantiasa menggunkan masker cuci tanga, dan selalu menghindari kerumunan masa, dan selalu jaga jarak
“Kebijakan new normal ini harus betul-betul dilaksanakan, di samping meghindari hal-hal yang tidak kita inginkan juga untuk memutus mata rantai penyebaran penyakit menular ini. Untuk itu mari kita jaga kesehatan ini karena “Siapa yang Kuat itulah yang Sehat”,” tandas Hadi Sudanto.
Sementara itu, KapusKes Sukau, Sardi menjelaskan, new normal merupakan kehidupan baru yang dilakukan tapi bukan berarti harus seenaknya.
“Tentunya kita tetap memperhatikan protokol kesehatan atau protap yang ada,” kata Sardi.
Hal senada diungkapkan salah seorang dokter dari Puskesmas Kecamatan Sukau, Lampung Barat dalam pemaparannya.
“Bagaimana cara memutus mata rantai penyebaran penyakit ini tentunya dari diri kita sandiri untuk senantiasa memerhatikan kesehatan,” ujarnya.
Sosialisasi new normal di Pekon Hanakau, Kecamatan Sukau selain dihadiri Camat Sukau, Hadi dan Kepala Puskesmas Sukau, juga dihadiri Maryat dan Leka selaku bidan desa, dan Bhabinkamtibmas dari Polsek Balik Bukit Indro. (Edi)