Takalar, Faktapers.id – Kunjungan Rombongan Tim Penilai dari Kepolisian Daerah Sulawesi Selatan (Polda Sulsel) untuk Perlombaan Kampung Tangguh Nusantara Balla Ewako, disambut adat Angngaru dan Tari-tarian. Bertempat di Desa Bontokaddopepe, Kec. Galesong Utara, Kab. Takalar, Kamis (25/6/2020).
Kunjungan dari Tim Polda Sulsel tersebut, dipimpin langsung oleh ketua Tim AKBP Burhanuddin S.Sos. SH. MH bersama rombongan. yang disambut hangat oleh Kapolres Takalar AKBP Budi Wahyono bersama jajarannya, warga dan pemerintah Desa Bontokaddopepe kecamatan Galesong Utara.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Ketua Tim AKBP Burhanuddin S.Sos. SH. MH bersama rombongan, Kapolres Takalar AKBP Budi Wahyono, SH, SIK, MH. Waka Polres Takalar Kompol Nasaruddin, PJU. Polres Takalar, Kasat Binmas Polres Takalar Kompol Mugi Rohman, Camat Galut diwakili oleh Ismail Sitaba, Kapolsek Galesong Utara
AKP. Aris Sumarsono, SH. Danramil Galut diwakili oleh Pelda M.Arif, Pj. Kepala Desa Bontokaddopepe M. Harahap, S.Pd. Bhabinkamtibmas Desa Bontoka’dopepe Brigpol Husnul Akib, Babinsa Desa Bontoka’dopepe Serda Rafiuddin, Personel Polsek Galut, Personel Koramil Galut dan Tokoh-tokoh Masyarakat Desa Bontokaddopepe.
Pjs Kades Bontokaddopepe M. Harahap, dalam sambutannya mengapresiasi kegiatan Posko Induk untuk Kampung Tangguh Nusantara Balla Ewako yang ditempatkan di Desa Bontoka’dopepe yang diinisiasi oleh pihak Kepolisian dalam hal ini program Kapolri yang ditindaklanjuti oleh Kapolres Takalar dan jajarannya.
” Kami atas nama pemerintah Desa Bontokaddopepe mengapresiasi kegiatan ini dan berterima kasih atas kedatangan tim penilai bersama rombongannya dari Polda Sulsel,” ungkap M. Harahap.
Sementara itu, Ketua Tim Dari Polda Sulsel AKBP Burhanuddin S.Sos. SH.MH, dalam arahannya mengatakan merasa kagum dan bangga kepada masyarakat Kab. Takalar, utamanya Desa Bontokaddopepe. Karena, di Takalar ini ada 3 desa/kelurahan yang terpilih mewakili lomba ke tingkat provinsi, mudah-mudahan bisa lanjut ke tingkat Nasional.
“Dimasa Pandemi Covid-19 ini, kita harus tetap menjalankan protokol kesehatan. Seperti selalu mencuci tangan, memakai masker, menjaga jarak dan menjaga kebersihan di lingkungannya masing-masing”, ujar Ketua Tim Polda Sulsel.
Lebih lanjut dikatakan AKBP Burhanuddin, “Lomba Balla Ewako atau Kampung Tangguh Nusantara ini adalah program bapak Kapolri”.
“Semoga dengan adanya program Kampung Tangguh Nusantara ini, akan muncul anak-anak generasi penerus yang menjadi orang-orang yang kuat, berprestasi dan menjadi pejabat,” tutur Ketua Tim yang diamini para hadirin.
“Mudah-mudahan bapak Bupati bisa mengangkat dan membina masyarakat kita, karena ini merupakan tanggung jawab kita sebagai pemerintah. Mari kita kompak untuk menjaga keamanan kampung kita, agar masyarakat tenang untuk menjalankan aktifitasnya,” harapnya. Kartia