Jakarta, faktapers.id – Warga Jalan Ulujami Raya, Kelurahan Ulujami, Pesanggrahan, Jakarta Selatan dihebohkan dengan penemuan mayat seorang pria di pinggir Tol JORR, Jumat (10/7/2020) sekitar pukul 11.45.
Berdasarkan KTP yang berada dalam dompetnya, mayat pria tersebut bernama Yodi Prabowo (26) warga Jalan Alle Raya, RT 06/08, Kelurahan Rempoa, Ciputat Timur, Tangerang Selatan.
Saat ditemukan, posisi mayat dalam keadaan telungkup dengan pakaian lengkap dan memakai helm.
Selain KTP, polisi yang tiba di lokasi juga menemukan kartu identitas kerja. Korban bernama Yodi Prabowo bekerja sebagai editor di Metro TV.
Kapolres Metro Jakarta Selatan, Kombes Pol Budi Sartono mengatakan, penemuan mayat tersebut berawal dari seorang saksi dari warga yang melapor kepada Arifin Ketua RT 08/01, Kelurahan Ulujami bahwa ada sepeda motor Honda Beat warna Putih B 6750 WHC terparkir di warung bensin dalam keadaan mesin sudah dingin pada Rabu lalu.
“Korban saat itu sudah tidak ada di motornya. Kemudian saksi melaporkan ke kami untuk mengamankan motor itu agar tidak dicuri,” ujarnya.
Setelah itu, warga sekitar juga mendapatkan laporan dari tiga anak kecil yang sedang bermain layangan yang melihat ada sosok lelaki meninggal di samping tembok Tol JORR. Warga pun melaporkan kejadian ini ke Polsek Pesanggrahan untuk ditindak lanjuti.
Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan AKBP Irwan Santosa mengatakan dugaan awal korban merupakan korban pembunuhan. Sebab pada tubuh korban terdapat luka tusukan benda tajam.
“Dugaan awal seperti itu, namun kami selaku penyidik memastikan dulu apakah ini benar pembunuhan, tentunya kita harus cari pelakunya. Yang kami lihat dari foto di lapangan (luka di) bagian dada atas di sebelah kiri, diduga ada hubungannya dengan satu bilah pisau,” papar Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan AKBP Irwan Santosa kepada wartawan Jumat, (10/7/2020).
Di hari yang sama, Direktur Utama MetroTV Don Bosco Selamun membenarkan bahwa korban adalah salah satu karyawannya. Don Bosco meminta polisi mengusut kematian korban.
“Kami minta pihak kepolisian mengusut tuntas kasus ini,” kata Direktur Utama MetroTV Don Bosco Selamun saat dikonfirmasi.
Kini polisi masih melakukan olah Tempat Kejadian Perjara (TKP) untuk memastikan sebab kematian korban. Herry