Headline

Lewati Jalur Gitgit, Sepeda Motor Milik Mahasiswa Ini Dirampas Tiga Orang Tak Dikenal

1227
×

Lewati Jalur Gitgit, Sepeda Motor Milik Mahasiswa Ini Dirampas Tiga Orang Tak Dikenal

Sebarkan artikel ini

Bali, faktapers.id – Nasib apes dialami pengendara motor Yamaha Mio Soul bernopol DK 6075 ZU bernama Leti Fuji Lestari (24), mahasiswa asal Desa Kaliakah, Jembrana, Bali kala itu melewati Dusun Pererenan Bunut Desa Gitgit, Senin (13/7) pukul 14.00 WITA yang dibuntuti oleh tiga orang pelaku.

Korban Lestari  saat itu dalam perjalanan dari Denpasar menuju Singaraja tepat di TKP KM 13, korban dipepet oleh tiga orang tak dikenal dengan mengendarai sepeda motor Honda Vario berwarna hitam.

Tiga pelaku tanpa dikenalnya langsung menghadang korban ditengah jalan dengan menodongkan sebilah pisau serta memaksa korban turun dari kedaraanya, saking ketakutan Lestari menyerahkan sepeda motor tersebut dan dibawa kabur oleh satu pelaku dan diikuti rekanya menuju arah selatan.

Korban  mencoba berteriak disore hari, namun jalan yang sepi membuat pelaku nekat dan menampar bibir korban 1 kali. Korban yang saat ini kost di Jalan Pulau Seribu Gang Arjuna II, Penarungan, Banyuning Timur tersebut kehilangan sepeda motor Yamaha Mio Soul bernopol DK 6075 ZU, dompet milik korban surat surat dan uang tunai sebesar Rp.750 ribu miliknya yang dilarikan oleh pelaku.

Kanit Reskrim Polsek Sukasada, Iptu Dewa Putu Sudiasa saat dikonfirmasi faktapers.id seizin Kapolsek Nyoman Landung membenarkan peristiwa tersebut menimpa Lestari, seorang mahasiswa.

“Terima laporan dari korban setelah diantar keluarganya dan seijin Kapolsek  kita langsung tindak lanjuti, sementara kami masih melakukan lidik. Dari beberapa informasi pelaku diduga berjumlah 3 orang, yang 1 merampas dan melarikan motor korban kearah selatan dari KM 13, korban dan pelaku  sama-sama dari arah selatan,” papar Kanit Reskrim (14/7) pukul 18.00 WITA.

Kawasan jalur Gitgit-Denpasar tersebut memang merupakan rawan kejadian perampokan beberapa tahun kebelakang , menurut Kanit Reskrim Polsek Sukasada semenjak bertugas menggantikan Iptu Ketut Nudia pihaknya telah sering ilir mudik mengawasin wilayah tersebut bersama anggota,

“Kita sudah  sering naik turun diwilayah itu, korban saking apes kemungkinan saat itu jalan sepi dan pelaku leluasa bertindak disamping itu korbannya  perempuan jadi dianggap lemah. Dan kami sudah kantongi 1 nama pelaku,jika mereka nanti tidak mau menyerah diri serta melakukan perlawanan saat kita tangkap jelas tindakan tegas dan terukur kita pasti berikan,” tegas Iptu Dewa Putu Sudiasa. (Des)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *