Bali, faktapers.id – Terbit Surat Keputusan Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana tertanggal 15 Juli 2020/Nomor 821.2/2985/2984/BKPSDM tentang Pengangkatan Pegawai Negeri Sipil dalam jabatan admistrator maupun jabatan strategis di lingkup Pemkab Buleleng.
Delapan orang dimutasi jabatan tersebut yang tak lain adalah Kepala Bagian Keuangan Sekretariat DPRD Made Era Oktarini diangkat sebagai Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah Ni Made Sukreni, Sekretaris Dinas Pemberdayaan Masyarakat diangkat menjadi Kepala Bagian Keuangan Sekretariat DPRD, Camat Sukasada Made Dwi Adnyana diangkat sebagai Sekretaris Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa, I Gusti Ngurah Suradnyana Camat Sawan menjadi Camat Sukasada menggantikan Made Dwi Adnyana.
Gusti Putu Ngurah Mastika, Kepala Bidang Pemerintah Desa Dinas Pemberdayaan Mauyarakat dan Desa digeser sebagai Camat Sawan, Putu Agustini Kasi Data Gender Anak dan Keluarga Dinas Pengendalian Penduduk, dan Anak Dinas Pengendalian diangkat menjadi Kepala Bidang Perlindungan Perempuan dan Anak Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Anak.
Gede Suartama, Kasubbag Perencanaan Badan Pengelolaan Keuangan dan Pendapatan Daerah sebagai Kepala Bidang Pemerintah Desa Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa, Putu Sandra Paramitha Dewi, Kasubag Pengelola Layanan Pengadaan Secara Elektronik Bagian Pengadaaan Barang dan Jasa diangkat menjadi Kabid Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Satu Pintu.
Dan empat mutasi pejabat di Eselon II Pemkab Buleleng, empat orang di antaranya I Gede Sandhiyasa, Kepala Dinas Sosial diangkat sebagai Kadis Perhubungan Buleleng, Dirut Rumah Sakit Daerah Buleleng dr Gede Wiartana diangkat sebagai Kepala Badan Penelitian, Pengembangan dan Inovasi Daerah Buleleng.
Menariknya, mantan Kepala BPBD Buleleng Made Subur yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) turun jabatan menjadi Kepala Dinas Pemadam Kebakaran.
Sedangkan Kadis Damkar Buleleng Nyoman Agus Jaya Sumpena kini memiliki jabatan strategis di Pemkab Buleleng dengan jabatan baru menggantikan Made Subur yang sebelumnya sebagai Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD). Dari informasi Agus Sumpena diberi jabatan tersebut merupakan anugerah terbaik pasalnya tahun depan akan menjalani masa pensiun.
Terkait diangkatnya Kadis Damkar Buleleng, Nyoman Agus Sumpena dengan jabatan strategisnya menjadi Kadis PMD Buleleng menggeser posisinya Made Subur dikonformasi faktapers.id, Rabu (15/7) dengan banyak desa yang sedang menerima ADD, maupun DD, untuk tidak bermasalah ke depanya bagi desa-desa di Buleleng, pihaknya sangat berharap kepada para Kades dalam menerima anggaran digunakan dengan baik.
Sumpena akan melakukan pengawasan penuh sehingga tidak terjadi penyimpangan anggaran maupun kesalahan administrasi. “Dibutuhkan edukasi yang berkelanjutan bagi aparat desa yang menangani dan menerima dana desa di butuhkan pengawasan secara berkala sehingga, tepat sasaran pemanfaatan dana tersebut,” ujar Kadis PMD Agus Sumpena. (Des)
