Klaten, faktapers.id – Akibat pandemi Covid-19 yang melanda negeri ini, banyak dampak yang dirasakan, terkait perekonomian masyarakat terutama UMKM di Dukuh Sempol Bimo, Desa Kiringan, Kecamatan Tulung, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah.
Oleh karena itu, Pemerintah Desa menyerahkan Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT-DD) tahap III kepada masyarakat desa setempat di Aula Balai Desa Kiringan pada Rabu (28/7) siang.
Dalam arahannya, Kepala Desa Kiringan, Narwan Surana menyampaikan kepada seluruh masyarakat desa yang menerima bantuan ini benar-benar dimanfaatkan sesuai kebutuhan masyarakat.
“Mengingat kita belum tahu sampai kapan dampak virus corona ini akan berakhir. Bantuan Langsung Tunai ini diberikan kepada warga miskin yang belum menerima PKH, warga yang belum menerima Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT),” ucapnya.
Ia juga menyampaikan bahwa Pemerintah Desa akan terus berupaya memberikan bantuan kepada masyarakat atau warga tidak mampu akibat pandemi Covid-19.
Dijelaskan Narwan, sebanyak 97 Kepala Keluarga (KK) yang menerima bantuan, dengan jumlah Rp 600 ribu/bulan selama 3 bulan Mei, Juni, dan Juli dan akan diteruskan 3 bulan yang akan datang dengan jumlah nominal bantuan sebesar Rp 300 ribu/bulan.
“Bantuan tersebut diatur oleh desa dengan diarahkan kepada penerima yang tidak pernah menerima bantuan dari Pemerintah baik Pemerintah Pusat, Provinsi, maupun dari Kabupaten. Hal itu untuk meminimalisir adanya bantuan ganda dari Pemerintah,” ungkapnya.
Pihaknya juga berharap, bantuan yang rencana diberikan selama enam bulan tersebut, dapat dimanfaatkan dengan baik yakni untuk membeli makanan yang bergizi dan sehat.
“Bantuan ini sangat ditunggu warga, menyusul pasca warga kami yang terpapar Covid-19, dia seorang penjual bakso ojek, hal tersebut berdampak bagi warga lainnya tidak bisa bekerja ekonomi jadi lumpuh,” tandasnya.
Lestari (34) warga setempat mengaku, sangat senang menerima bantuan dari desa. Pihaknya mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah yang selalu memperhatikan warganya di saat kondisi ekonomi sulit.
“Alhamdulillah dapat bantuan, kami sangat terbantu dan lega, saat ini cari rezeki sulit apalagi saya sudah tidak kerja, rencana saya belanjakan untuk kebutuhan makan sehari-hari,” ujarnya. (Madi)