Jakarta, faktapers.id – Jika tak ada aral melintang layanan streaming film Disney Plus akan masuk ke Indonesia pada 5 September 2020 mendatang.
Bahkan, Indonesia diperkirakan akan menjadi negara pertama di Asia Tenggara yang kedatangan layanan ini.
Informaai tersebut diumumkan langsung oleh akun Twitter resmi Disney Plus Hotstar ID pada Rabu (5/8/2020). Akun Twitter tersebut terbilang baru. Dilihat dari deskripsinya, akun @DisneyPlusHSID dibuat pada Juli 2020 dan baru mengunggah satu twit.
Tak hanya itu akun Twitter, halaman resmi preview.disneyplus.com/id juga sudah tersedia. Namun, halaman tersebut belum busa menampilkan informasi apapun kecuali sebuah formulir untuk mendapatkan informasi lebih lanjut terkait Disney Plus di Indonesia.
Saat ini belum ada informasi pasti berapa harga berlangganan yang akan dipatok untuk menikmati layanan Disney Plus. Namun diperkirakan harga langganan Disney Plus di Asia tenggara berkisar di atas 30 dollar AS (sekitar Rp 400.000-an) per tahun.
Seperti diketahui, Kabar Disney Plus yang ingin melebarkan sayap ke Asia Tenggara sudah terendus sejak akhir 2019 lalu. Di Asia Tenggara, Disney berkolaborasi dengan platform streaming ternama asal India yakni Hotstar yang akan memberikan beragam katalog konten yang dibuat oleh studio-studio yang berada di bawah naungan Disney. Diantaranya adalah Pixar, Marvel, 20th Century Fox, hingga National Geographic.
Selian itu, Hotstar juga menyediakan konten video Bollywood dan aneka channel internasional seperti HBO, hingga TV milik Disney, ABC, Showtime.
Disney Plus sendiri saat ini sudah beroperasi di beberapa negara. Di antaranya adalah Amerika Serikat, Kanada, Belanda, Australia, Selandia Baru, Inggris, Jerman, Italia, Perancis, dan Spanyol.
Saat ini, jumlah pelanggan Disney Plus secara global disebut mencapai 60,5 juta sejak diluncurkan November 2019 lalu.
Di Asia Tenggara, ada sejumlah layanan streaming film yang sudah lebih dulu hadir seperti Netflix dan Viu. Disney Plus akan berhadapan langsung dengan layanan tersebut. Herry