Gianyar, Bali. Faktapers.id – Tahun 2020 ini Pemkab Gianyar mengelontorkan anggaran yang cukup fantastis untuk perbaikan prasarana penunjang disemua sektor. Dimana tahun 2021 nanti, Kabupaten Gianyar akan mengadakan perhelatan berskala Internasional. Kegiatan pembangunan beberapa proyek yang sedang dalam progress, mendapat perhatian penuh dari Pemkab Gianyar.
Bupati Gianyar Made Mahayastra ditemani Wakil Bupati Anak Agung Gde Mayun bersama jajaran Forkopimda Kabupaten Gianyar melakukan kunjungan kerja ke sejumlah lokasi proyek, terutama proyek yang menjadi penunjang, Jumat (13/11).
Kunjungan kerja ini dilakukan sebagai evaluasi dan pengawasan realisasi APBD Tahun Anggaran 2020. Dimana Bupati Mahayastra mengatakan, pihaknya ingin memastikan progress pengerjaan proyek di seluruh Kabupaten Gianyar berjalan sesuai dengan target yang sudah direncanakan.
“Astungkara, semua proyek yang kami kunjungi hari ini telah berjalan sesuai dengan target,” ujarnya. Dijelaskannya, sebelum kunjungan kerja hari ini bersama rombongan Fotkopimda, dirinya secara rutin terus melakukan pemantauan secara langsung dibeberapa lokasi.
Rombongan Forkopimda Kabupaten Gianyar, mengunjungi penataan Lapangan Astina dan Pedestarian Kota Gianyar. Proyek yang di kerjakan oleh PT. Tunas Jaya Sanur, senilai 22,28 miliar rupiah tersebut, dan sudah dimulai dikerjakan 20 Mei 2020 lalu dan ditargetkan rampung pada 15 Desember mendatang. Dan saat ini progress pengerjaan telah mencapai 87,222%. Dimana pelaksanaan mengalami kemajuan dalam pelaksanaan.
Selanjutnya kunjungan bergeser ke proyek pembangunan Pasar Umum Gianyar yang berlokasi disebelah barat Lapangan Astina Gianyar. Proyek pembangunan Pasar Gianyar yang mengabiskan ratusan miliar tersebut mulai dikerjakan sejak 14 Agustus 2020 lalu dan ditarget akan rampung pada Nopember tahun depan, karena proyek multi years dengan nilai kontrak 224,961 miliar rupiah. Saat ini pihak pelaksana yaitu PT. Tunas Jaya Sanur (PT. TJS) all out dalam pengerjaan, dan pembangunan telah terealisasi 18,147%.
Selanjutnya, tim Forkopimda melanjutkan kunjungan ke proyek pembangunan Gedung Pelayanan RSUD Sanjiwani Gianyar. Proyek yang dikerjakan oleh PT. Bianglala Bali tersebut pengerjaannya dimulai sejak 2 September 2020 lalu dan ditargetkan rampung 26 September tahun depan, karena proyek multi years. Dan saat ini proyek senilai 135,008 miliar tersebut telah terealisasi 20,002%.
Selanjutnya, proyek penataan Taman Kota Gianyar Jalan Darmagiri dan proyek rekonstruksi ruas jalan Kemenuh Tegenungan yang masing-masing telah terealisasi 100%. Nilai proyek penataan taman kota Gianyar Jalan Darmagiri sebesar 1,994 miliar rupiah dan nilai proyek rekonstruksi ruas Jalan Kemenuh Tegenungan sebesar 1,913 miliar rupiah.
Selanjutnya, proyek pembangunan Jembatan Siangan – Lokserana senilai 1,335 miliar rupiah. Yang saat ini terus di geber pengerjannya oleh pihak pelaksana. Agar bisa tuntas tepat waktu.
Dan pengerjaan saat ini sudah terealisasi 70,528%. Berlanjut ke proyek pembangunan Gedung AMDK dan Gedung Intake AMDK. Nilai proyek masing-masing sebesar 10,196 miliar rupiah dan 4,201 miliar rupiah. Saat ini, pembangunan Gedung AMDK terealisasi 65,141% dan pembangunan gedung intake AMDK terealisasi 19,665%.
Rombongan terus berlanjut ke proyek pembangunan RSU Payangan. Pembangunan RSU senilai 14,223 miliar rupiah ini telah terealisasi 37,814%. Pengerjaan dimulai sejak 19 Juni 2020 dan ditarget rampung pada 15 Desember mendatang.
Kunjungan berakhir di pembangunan Puspem Payangan. Proyek pembangunan Puspem Payangan terdiri dari beberapa sub-proyek diantaranya, pembangunan kantor Koramil, pembangunan kantor camat, balai serbaguna, penataan landscape, pembangunan sport center, dan pembangunan Gedung posko Damkar. Masing-masing sub proyek telah terealisasi di atas 50%, bahkan pembangunan Gedung posko Damkar telah terealisasi 96,25%. Total nilai proyek pembangunan Puspem Payangan sebesar 20,941 miliar rupiah.
Keseluruhan proyek pembangunan strategis atau prioritas yang dikerjakan Pemkab Gianyar di tahun anggaran 2020 lebih dari 700 miliar rupiah. Dimana di dalamnya termasuk proyek pembangunan Pasar Sukawati yang nilainya mencapai lebih dari 200 miliar rupiah. Kalau ditotal maka nilai pembangunan keseluruhan mencapai 1,2 triliun rupiah, termasuk pembangunan infrastruktur lainnya.
Usai melakukan kunjungan kerja bersama Forkopimda, Bupati Mahayastra optimis semua proyek pembangunan yang sedang dikerjakan Pemkab Gianyar selesai sesuai target. “Semua berjalan sesuai target dan sesuai rencana, astungkara semua berjalan lancar,” jelas Mahayastra. */Ans
