Singaraja.Bali.Faktapers.id– Sejak 3 hari ini pesisir Buleleng dilanda ganasnya gelombang pasang, warga pesisir pantai Desa Anturan Kecamatan Buleleng yang mulai diterjang gelombang kini timbul ke khawatir yang nantinya membuat halaman rumah mereka tergerus ganasnya air laut.
Warga pun bingung untuk mencari alat penahan deburan air laut tersebut, supaya halaman mereka tidak kemasukan air, dengan alat seadanya baik dari dahan ranting pohon waru maupun karung bekas yang diisi pasir dan ditumpuk-tumpuk sehingga tumpahan gelombang dapat ditahan dan tidak menggerus rumah.
Dua hari tanpa terlihat respon dari aparat desa, oknum DPRD Kabupaten , namun mendengar berita tersebut. Anggota DPRD Bali asal Desa Pengelatan Kadek Setiawan langsung merespon cepat memberikan 200 karung kosong yang diinginkan warga pesisir. Kepada Faktapers.id Rabu(9/12) menjelaskan, “ Kemarin ada informasi dari warga bahwa air laut sudah mulai pasang, dan warga setidaknya ketakutan terutama dimalam hari. Nah ada penyampaian bahwa diperlukan banyak karung yang nantinya diisi pasir sebagai penahan tumpahan deburan ombak. Apa yang pernah kami sampaikan bahwa rakyat itu adalah raja dan patut kita layaninya apa yang menjadi kebutuhan mereka. Jangan saat ada kepentingan kita jajagi mereka namun bagi kami selaku pelayan kurang elok penerapan itu, nah kami ingatkan kepada seluruh nelayan baik di Desa Anturan maupun didesa lainya dari ujung barat sampai ujung timur jangan dulu beraktivitas dilaut agar tidak terjadi hal kita inginkan,”ujar Kadek Setiawan.
Cuaca buruk seperti ini menurut beberapa nelayan akan terjadi sampai akhir Desember dan dibulan ke dua 2021 kembali disusul dengan cuaca buruk sehingga membuat mata pencaharian mereka hilang belum lagi virus pandemi masi melanda dan belum lagi nelayan yang memilik uang di LPD sangat diharapkan kepedulian para pihak pengelola untuk bisa secepatnya mengembalikannya.
Puluhan warga secara bergotong royong memindahkan pasir ke karung yang akan di tumpuk-tumpuk sebagai penahan deburan ombak didepan halaman rumah Rabu(9/12) pukul 09.00 wita.
Salah satu nelayan bernama Gede Subawa, Nyoman Sukanada, sangat berucap syukur kepada DPRD Kadek Setiawan, “Cepat direspon sama pak Setiawan, ya kita berharap karena ini musim paceklik kepada pemimpin lebih perhatikan masyarakat kecil. Terimakasih bapak Kadek Setiawan,”ujar Sukanada.
Pemasangan karung itupun diikut sertai Kasat Pol Air AKP Wayan Parta bersama 2 personil sembari memantau cuaca dipesisir.
“Kami sangat apresiasi warga pesisir selain di Landa Pandemi juga cuaca buruk akibat gelombang pasang, semoga para nelayan tabah menghadapi cuaca ini,”ujar Kasat Wayan Parta. Des
