Pesisir Barat, faktapers id — Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pesisir Barat mengimbau kepada masyarakat khususnya para nelayan agar tidak melaut saat terjadi cuaca ekstrem. Hal itu dikatakan sekretaris BPBD Kabupaten Pesisir Barat, Mirza Sahri, Senin, 14 Desember 2020.
“Perkiraan dari BMKG cuaca ekstrem terjadi hingga awal bulan Februari 2021. Cuaca seperti sekarang ini, sulit diprediksi tidak menentu sebentar cerah dan bisa segera berubah terjadi angin kencang dan gelombang tinggi di laut. Harapan kami terutama kepada nelayan di kabupaten ini, waspada dan selalu membaca situasi cuaca, kalau tidak memungkinkan jangan melaut, jangan memaksakan melaut tetapi keselamatan diri terabaikan,” kata Mirza.
Menurutnya, dari catatan pihaknya sepanjang tahun 2020 hingga saat ini tidak ada korban jiwa nelayan di kabupaten itu dalam kecelakaan laut. “Terjadi kecelakaan laut dua orang nelayan dari pantai Labuhan Jukung kemarin, tetapi Alhamdulillah mereka berdua selamat,” kata dia.
Disinggung apakah ada bantuan dari BPBD kepada para nelayan di kabupaten itu saat tidak bisa melaut dengan kondisi cuaca ekstrim seperti sekarang, Mirza mengatakan di BPBD tidak ada anggaran untuk itu.
“Kalau dari BPBD sampai hari ini belum ada, anggaran kami sangat terbatas. Tetapi untuk bantuan ke nelayan Dinas Perikanan leading sektornya. Kalau untuk bantuan ke nelayan, kami koordinasikan hal ini dengan Dinas Perikanan,” kata dia. Edi