Headline

Satu Keluarga Tertimpa Pohon Asem,Anak Korban Pelajar Meninggal

×

Satu Keluarga Tertimpa Pohon Asem,Anak Korban Pelajar Meninggal

Sebarkan artikel ini

Singaraja.Bali.Faktapers.id – Naas nasib pengendara Vario DK 4662 UAD Komang Reditya, Ketut Diartawan, Ni Luh Budasari yang merupakan buruh asal Dusun Kanginan,desa Menyali Kecamatan Sawan/Buleleng ingin mencari jalan pintas malah tertimpa pohon tumbang.

Informasi yang didapat dari Tim SAR Commonity Orari Lokal Buleleng yang ada di TKP pada Jumat ( 25 /12/2020) pukul 20.22 wita saat membantu evakuasi korban bersama BPBD Buleleng  di Jl. Ratulangi Lingkungan Pendes Kelurahan Penarukan Kecamatan Buleleng Kabupaten Buleleng,

Pengendara Vario saat melintas di jalan barat terminal Penarukan akan menuju RS di Singaraja hendak berobat, pasalnya Ni Luh Budasari  sedang mengalami sakit batuk berdarah dibonceng dari Desa Menyali. Ayah korban hendak mencari jalan pintas untuk menuju RS, sayang tertimpa pohon Asem yang tumbang secara mendadak karena hujan lebat dan angin kencang hingga menutupi badan jalan, kabel PLN juga putus  yang  kala itu hujan lebat mengguyur kota Singaraja dan sekitarnya.

Kemudian BPBD dan Tim SAR Commonity  dan masyarakat sekitar langsung evakuasi korban dan melarikan 1 keluarga tersebut ke RSUD Singaraja.

Korban langsung mendapat penanganan insentif dari pihak RSUD Singaraja, sayang anak korban Luh Budasari yang merupakan pelajar SMA Wirabakti Kelas III menghembuskan nafas terakhirnya di RSUD Singaraja.

Wakil Bupati Buleleng dr Nyoman Sutjidra saat melaksanakan silahturahmi kesalah satu Kades Sukasada Sabtu (26/12) mengatakan, “Betul ada pohon tumbang tadi, sayang korban meninggal satu. Kemarin kita mau rujuk ke RS Balimed karena peralatan kurang memadai namun keburu korban sudah meninggal, tempat sudah kita persiapkan,”ujar Nyoman Sutjidra.

Sementara informasi yang dihimpun Faktapers.id Sabtu ini, kini kedua orang tua korban masih mendapat perawatan di RSUD Singaraja. Des

*Satu Keluarga Tertimpa Pohon Asem,Anak  Korban Pelajar Meninggal*

*Singaraja.Bali.Faktapers.id* Naas nasib pengendara Vario DK 4662 UAD Komang Reditya, Ketut Diartawan, Ni Luh Budasari yang merupakan buruh asal Dusun Kanginan,desa Menyali Kecamatan Sawan/Buleleng ingin mencari jalan pintas malah tertimpa pohon tumbang.

Informasi yang didapat dari Tim SAR Commonity Orari Lokal Buleleng yang ada di TKP pada Jumat ( 25 /12/2020) pukul 20.22 wita saat membantu evakuasi korban bersama BPBD Buleleng  di Jl. Ratulangi Lingkungan Pendes Kelurahan Penarukan Kecamatan Buleleng Kabupaten Buleleng,

Pengendara Vario saat melintas di jalan barat terminal Penarukan akan menuju RS di Singaraja hendak berobat, pasalnya Ni Luh Budasari  sedang mengalami sakit batuk berdarah dibonceng dari Desa Menyali. Ayah korban hendak mencari jalan pintas untuk menuju RS, sayang tertimpa pohon Asem yang tumbang secara mendadak karena hujan lebat dan angin kencang hingga menutupi badan jalan, kabel PLN juga putus  yang  kala itu hujan lebat mengguyur kota Singaraja dan sekitarnya.

Kemudian BPBD dan Tim SAR Commonity  dan masyarakat sekitar langsung evakuasi korban dan melarikan 1 keluarga tersebut ke RSUD Singaraja.

Korban langsung mendapat penanganan insentif dari pihak RSUD Singaraja, sayang anak korban Luh Budasari yang merupakan pelajar SMA Wirabakti Kelas III menghembuskan nafas terakhirnya di RSUD Singaraja.

Sisi lain Wakil Bupati Buleleng dr. Nyoman Sutjidra saat melaksanakan silahturahmi kesalah satu Kades di Kecamatan Sukasada yang istrinya melahirkan,  Sabtu (26/12) membenarkan peristiwa itu.

“Betul ada pohon tumbang tadi, sayang korban meninggal satu. Kemarin kita mau rujuk ke RS Balimed karena peralatan kurang memadai namun keburu korban sudah meninggal, tempat sudah kita persiapkan,”ujar Nyoman Sutjidra.

Sementara informasi yang dihimpun Faktapers.id Sabtu ini, kini kedua orang tua korban masih mendapat perawatan di RSUD Singaraja. Des

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *