Jakarta, faktapers.id – Dalam iklim demokrasi, berbeda itu biasa dan wajar. Asa| jangan musuhan. Semua perbedaan itu biasa diselesaikan dimeja musyawarah sesuai dengan budaya bangsa yang ber Pancasila, khususnya sila ke 1
dan ke 4. Saat ini kita semua sudah lupakan itu dan jadilah saling serang.
Inilah yang menjadi pertanyaan dan diprotes oleh Ustadz Haikal Hassan bersama beberapa pihak pendiri tv digital bernama Cyber TV kepada manajemen facebook.
Pasalnya, konten di Cyber TV belum tayang, tapi Facebook sudah memblokirnya.
“Sayangnya belum juga Cyber TV tayang, Facebook telah memblokir. Baru kita lihat FB loh kok udah diblokir. Manajemen juga semua bertanya mengapa terjadi pemblokiran,” papar Haikal Hasan yang akrab di sapa Babe Haikal pada jumpa pers di Studio Cyber TV, Kramat Jati, Jakarta Timur, Kamis (28/1/2021).
Menurut Babe Haikal, CyberTV hadir dalam rangka menyatukan yang terpisahkan yang terkelompokkan, yang terkotakkan. Sehingga Cyber TV diharapkan bisa merekonsiliasi dan menyatukan semua golongan yang terpisah dengan menghadirkan konten dialog bernama Indonesia Leader Club atau ILC. Untuk menjaga independensi Cyber TV tidak terafiliasi oleh partai politik hingga ormas-ormas lainnya.
Oleh karenanya, ia pun berencana melayangkan surat permintaan klarifikasi kepada Facebook soal pemblokiran.
“Sampai saat ini belum terima alasan dari Facebook, kita sudah layangkan surat untuk klarifikasi,” tuturnya.
Ditempat yang sama, Ceo Cyber TV Abdul Karim sangat menyayangkan peristiwa pemblokiran tersebut yang terjadi pada Sabtu, (23/1/2021). Sementara konten ILC baru akan ditayangkan rencananya pada 2 Februari mendatang.
“Sayang, padahal, konten ILC baru akan ditayangkan pada 2 Februari mendatang, tapi belum juga Cyber TV tayang sudah diblokir,” pungkas Abdul Karim. Her