Singaraja.Bali.Faktapers.id- Naas nasib korban Made Suryani(31) perempuan asal Desa Panji yang menikah ke Kelurahan Banjar Tegal Singaraja, Bali dengan Putu Yasa. Korban meninggal diduga usai melakukan hubungan gelap bersama selingkuhanya di Jalan Srikandi gang Kepundung Desa Baktisraga.
Kala itu korban Senin (15/2) pukul 09.00 wita datang ke rumah di gang Kepundung nomer 3 blok A milik selingkuhannya yang seorang pensiunan guru(mantan Kepala Sekolah SMP ) dan berstatus duda bernama DRS. Made Supanda (67) juga asal dari Kelurahan Banjar Tegal.
Informasi dilapangan Made Supanda disuruh membersihkan rumah tersebut oleh anaknya yang dalam keadaan kosong, situasi tersebut dimanfaatkan Supanda untuk ketemuan dan beranjak korban yang sudah memiliki suami kerumah tersebut pukul 09.00 wita. Setelah masuk kamar berdua beberapa menit dan diduga telah melakukan hubungan layaknya suami istri korban menggeliat dan meninggal.
Menurut keterangan Supanda, setelah berhubungan korban mendadak menggeliat seperti orang orgasme dan meninggal pada pukul 11.30 wita. Supanda pun panik dan menghubungi anaknya, hingga kejadian tersebut menjadi ramai. Namun saksi tidak menyangka kalau selingkuhanya itu sudah tidak bernapas, bahkan sempat memberikan pertolongan dengan menekan-nekan dada korban.
Tim Medis Puskesmas Buleleng II Anturan bersama Babinkamtibmas Desa Bantiseraga pun setelah dihubungi berdatangan untuk memastikan peristiwa tersebut, dalam tubuh korban tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan diduga meninggal karena penyakit jantung.
Putu Yasa yang merupakan suami korban Suryani , dan kakak korban pun datang ke TKP dengan wajah heran, pasalnya istrinya berbuat diluar dugaan dan mengalami peristiwa meninggal dihadapan selingkuhanya.
Kapolsek Singaraja Kompol Dewa Ketut Darma Aryawan seijin Kapolres Buleleng membenarkan peristiwa meninggal di Desa Baktiseraga kepada awak media Faktapers.id,”Betul seorang perempuan meninggal dalam kamar,namun rumah tersebut diduga milik pacarnya.Kasus ini masih tangani, untuk jenasah korban sudah di bawa dengan mobil PMI ke RSUD Singaraja,” jelas Kompol Dewa Dharma. Des