Jakarta, Faktapers.id – Pemerintah Kota (Pemkot) Adminiastrasi Jakarta Pusat akan mengedepankan konsep pembangunan manusia dalam revitalisasi Kampung Religi Kwitang pasca-kebakaran beberapa waktu lalu.
Wali Kota Administrasi Jakarta Pusat Dhany Sukma mengatakan pembangunan rumah warga korban kebakaran Kwitang ini tidak hanya membangun secara fisik bangunannya tetapi juga manusianya sebagai penghuni kawasan kampung religi nantinya. Di mana nantinya ada aktivitas sosial di dalamnya.
“Kita bangun perpaduan antara fisik dan sosialnya. Sehingga diharapkan menjadi kawasan yang kondusif yang bahagia. Konsep ini yang mau kita bangun di sana,” ungkapnya, saat paparan rencana pembangunan bebenah kawasan, di Ruang Pola Kantor Wali Kota Jakarta Pusat, Jalan Tanah Abang I, Gambir, Kamis (25/3/2021).
Selain itu, lanjutnya, Pemerintah Kota (Pemkot) Administrasi Jakarta Pusat juga ingin membangun kehidupan warga yang lebih beradab dengan akes warga yang lebih baik agar warga bisa leluasa dalam beraktivitas di rumah, termasuk juga anak-anak.
“Kalau kemarin mereka masak di jalan, sekarang mereka bisa masak di dalam rumah. Jika sebelumnya mereka tidur di satu kamar, kita akan bagi kamar secara terpisah untuk memberikan privasi,” terangnya.
Sementara itu, Wakil Ketua Baznas Bazis Provinsi DKI Jakarta Saat Suharto menambahkan revitalisasi kampung religi Kwitang ini akan menumbuhkan kampung yang lebih baik dari sebelumnya dengan menguatkan nilai lokal yang sudah ada. Ke depan pihaknya juga akan membangun masjid tanggap bencana dan zakat mart.
“Konsep zakat mart ini merevitaslisasi warung tetangga. Jadi warung milik mereka kita desain ulang kita beri display baru, kita hubungkan dengan supplier untuk mendapatkan harga yang lebih murah,” paparnya.Tajuli