Headline

Dinkes Buleleng Vaksin Massal Warga Lovina, DPRD Turkini Dorong Percepatan Vaksin  Bisa Buka

×

Dinkes Buleleng Vaksin Massal Warga Lovina, DPRD Turkini Dorong Percepatan Vaksin  Bisa Buka

Sebarkan artikel ini

Singaraja.Bali.Faktapers.id – Masyarakat Kalibukbuk baik pelaku pariwisata dan masyarakat umum divaksin sejumlah 900 orang di central Lovina Desa kalibukbuk Kecamatan Buleleng/Bali.

Turkini selaku DPRD Buleleng dari fraksi PDI. Perjuangan hadirlangsung menyaksikan jalanya Vaksin yang dilakukan Dinkes Buleleng, bersama perangkat Desa Kalibukbuk, TNI-Polri.

Acara yang dikemas dengan penampilan Bondres(lawak/lelucon Bali Senin), Senin (19/4) dimulai pukul 09/13.00 wita untuk menghibur masyarakat sehingga menghilangkan rasa takut terkena jarum suntik.

Kepada Faktapers.id, Kadek Turkini dikonfirmasi disela kesibukanya memantau jalanya Vaksinasi massal itu menerangkan pihaknya telah koordinasikan dengan Kades prajuru adat serta desa penyangga Lovina serta dengan dinas Kesehatan. Diharapkan perjuangan ini nanti dapat kembali dilakukan sebagai program Vaksin massal.

“Pertama kita upayakan dicentral Lovina karena berdampingan dengan kawasan wisata, kalau dilihat dengan jumlah sekarang 900 orang masyarakat itu belum cukup kalau dilihat dari jumlah penduduk masyarakat Desa Kalibukbuk. Yang pasti kita fokuskan dengan masyarakat yang betul-betul sebagai pelaku pariwisata sehingga memberikan sara aman dari ketakutan yang selama ini dan bisa kembali pariwisata itu dibuka dan mudah-mudahan nanti bulan Juli ini Pariwisata Bali bisa di buka oleh Pak Gubernur,”ujar Turkini.

Kadek Turkini yang lazim dipanggil Dek Ukik selaku DPRD Buleleng asal desa Kalibukbuk, untuk vaksin yang dilaksanakan khusus di kawasan pariwisata Lovina telah mencapai hampir 1500 orang lebih, menurutnya hal ini belum mencampai 50 persen dari jumlah penduduk,”Kemarin di Hotel Banyualit jumah pelaku pariwisata di vaksin 700 orang, sekarang 900 di Desa Kaliasem 400 orang ini belum memcapai 50 persen,”ujar Turkini.

Terkait dengan lambatnya peredaran Vaksin di Kabupaten Buleleng berbeda dengan Kabupaten lain di Bali yang sudah hampir 60 persen telah di lakukan. Turkini lebih terang menjelaskan,

“Kalau dilihat perjuangan Bupati selaku kepala daerah , melihat Badung dan Gianyar saya rasa Bupati Buleleng sudah berupaya untuk yang terbaik demi masyarakat dan saya kira tidak berakhir sampai disini saja pasti diperjuangkan lagi untuk vaksin berikutnya. Yang pertama diupayakan dulu central pariwisata karena Juli ini Gubernur Bali akan membuka pariwisata kita. Untuk pelaksanaan vaksin agar dipercepat tentu kita akan dorang dinas Kesehatan sehingga masyarakat secara keseluruhan dapat, ”jelas Kadek Turkini. Des

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *