Baubau, faktapers.id – Ketua DPD RI, AA LaNyalla Mahmud Mattalitti dianugerahi gelar kehormatan adat dan budaya Mia Ogena Yi Saragau oleh Sultan Buton ke-40, Paduka yang Mulia Dr. La Ode Muhammad Izzat Mana’arfa di Baruga Keraton Buton, Kota Buton, Kamis (17/6/2021).
Kedatangan LaNyalla ke Baruga Keraton Buton usai ziarah ke Makam Sultan Murhum disambut dengan Tari Galangi. Tarian ini memiliki makna penyambutan untuk pejuang yang baru pulang dari perang.
Menurut Kapitalao Matana Eyo Panglima Perang Bagian Timur, La Ode Muh. Arsal, yang membacakan penganugerahan gelar adat, gelar Mia Ogena Yi Saragau yang diberikan untuk LaNyalla mempunyai beberapa makna.
“Mia Ogena memiliki makna ungkapan bagi seorang pejabat atau pemimpin yang memiliki kemampuannya profesional, pandangan jauh ke depan (visioner), kharismatik, pengayom serta sanggup mewujudkan tujuan yang telah dicita-citakan,” kata Kapitalao.
Sedangkan Yi Saragau, bermakna dewan atau lembaga yang mempunyai wewenang dalam mengajukan, membahas, memberi pertimbangan atas usul rancangan undang-undang dan pengawasan jalannya undang-undang, serta mengakomodir aspirasi masyarakat untuk kepentingan daerah.
Dengan gelar tersebut, LaNyalla yang dinobatkan sebagai kerabat Kesultanan Buton, diharapkan tetap menjaga marwah Kesultanan Buton.
Dalam prosesi penganugerahan gelar, LaNyalla dipakaikan sarung bermotif kotak dengan benang keemasan. Kemudian, dikenakan jubah kebesaran, mahkota empat persegi dan keris yang bermakna sebagai senjata dalam membela negeri.
Sementara itu, Gubernur Sulawesi Tenggara, Ali Mazi yang mendampingi LaNyalla diberi gelar Mia Ogena Bhawaangi Yi Sulawesi Tenggara. Sedangkan Wagub Sultra Lukman Abunawas dianugerahi gelar Mia Ogena Sulewata Bhawaangi Yi Sulawesi Tenggara. Untuk Dra Yani WSS Kuswodidjoyo (Sekjen MAKN) diberi gelar Waoti Momalambu Yi Saya Adhati.
Dalam sambutannya, LaNyalla menyampaikan, rasa terima kasih atas penganugerahan gelar kehormatan dari Kesultanan Buton.
“Ini sebuah kehormatan bagi saya secara pribadi, maupun sebagai pimpinan DPD. Saya merasa bangga bisa diterima menjadi kerabat Kesultanan Buton,” ungkap LaNyalla usai mendapatkan penganugerahan
LaNyalla berjanji, siap menyerap aspirasi dari kerajaan dan kesultanan Nusantara, termasuk Kesultanan Buton. Ketua DPD RI berkomitmen, mengembalikan kejayaan kerajaan dan kesultanan Nusantara.
Pemberian salempang dan Pin lembaga adat Kerajaan Nusantara dari Gubernur Sultra kepada Ketua DPD RI turut melengkapi proses acara penganugerahan tersebut. Sedangkan, yang tak kalah pentingnya prosesi pekande-kandea atau pesta rakyat dengan makan bersama sebagai penutup rangkaian acara. Her